Hero Blog HR Tips

Contoh Surat Serah Terima Pekerjaan untuk Bisnis Anda

Mei 1, 2023

Article by Ricky Caesar Sam

Surat serah terima pekerjaan digunakan untuk menyatakan telah selesainya sebuah pekerjaan untuk dikembalikan kepada pemberi kerja, bagaimana contoh surat serah terima pekerjaan? Di artikel ini Anda akan menemukan jawabannya.

Kinerja-karyawan-lebih-efisien-dengan-software-HR-1

Key Takeaways

  • Berita acara serah terima adalah sebuah dokumen legal yang diakui negara sebagai bukti penyelesaian sebuah layanan jasa atau penyediaan barang.
  • Berita acara serah terima tersedia dalam berbagai bentuk mulai dari pekerjaan, pengadaan barang, serah terima jabatan, serah terima dokumen, dsb.

Ketika menjalankan sebuah bisnis, tidak jarang kita akan bekerjasama dengan banyak pihak guna menyelesaikan sebuah pekerjaan. Ketika bekerjasama dengan pihak lain atau perusahaan lain, kita tentu membutuhkan sebuah dokumen yang telah diakui oleh negara untuk melindungi perjanjian kerjasama tentang penyelesaian sebuah pekerjaan.

Salah satu dokumen yang dibutuhkan perusahaan untuk pencatatan sebuah pekerjaan adalah berita acara, berita acara adalah sebuah pencatatan suatu peristiwa resmi dan tertulis mengenai penyerahan dan penerimaan suatu hak/penguasaan/pertanggung jawaban atau sesuatu peristiwa yang disusun secara teratur sehingga mempunyai kekuatan hukum.

Di Indonesia sendiri ada banyak sekali macam berita acara serah terima, contohnya antara lain berita acara serah terima pekerjaan, berita acara serah terima barang, berita acara serah terima barang inventaris, berita acara serah terima barang dinas, berita acara serah terima jabatan, berita acara serah terima uang, berita acara serah terima dokumen, dan berita acara serah terima proyek.

Ketika membaca paragraf di atas mungkin banyak berita acara serah terima yang belum familiar untuk Anda. Tenang saja, di artikel ini kami akan memberikan informasi lengkap terkait apa itu berita acara serah terima, fungsi, dan cara pembuatan tiap berita acara serah terima.

Apa Itu Berita Acara Serah Terima?

Berita Acara Serah Terima atau BAST adalah dokumen legalitas penyerahan hasil pekerjaan dari penyedia barang atau jasa kepada pemberi kerja.

Berita acara serah terima digunakan sebagai salah satu syarat untuk pengajuan pembayaran. Penyedia jasa atau barang yang ingin mengajukan pembayaran wajib menyertakan bukti penyelesaian pekerjaan dan berita acara serah terima pekerjaan.

Apabila penyedia jasa maupun pihak pemberi kerja telah memeriksa kesesuaian spesifikasi barang atau jasa yang diserahkan, maka BAST harus ditandatangani oleh keduanya. Setelah itu, penyedia jasa pun berhak memperoleh bayarannya.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Surat Keterangan Kerja dan Fungsinya

Fungsi Berita Acara Serah Terima

Seperti yang telah dibahas dalam sub bab sebelumnya bisa kita tarik kesimpulan bahwa fungsi berita acara serah terima adalah sebagai berikut:

  • Menjadi bukti legal untuk transaksi tertentu.
  • Menjadi dokumen keabsahan sebuah kegiatan.
  • Bukti otentik suatu kegiatan untuk penerima tugas.

Elemen Penting dalam Berita Acara Serah Terima

Sebelum membuat sebuah berita acara serah terima, sebelumnya Anda perlu mencatat hal-hal berikut agar berita acara serah terima yang Anda buat atau terima sesuai dengan peraturan yang ditetapkan pemerintah.

  • Tulis pihak-pihak yang terlibat dalam transaksi penyerahan secara detail, mulai dari nama lengkap, jenis kelamin, alamat, pekerjaan, jabatan, serta tempat dan tanggal lahir.
  • Rincikan dengan jelas jenis kepentingan dari transaksi tersebut. Misalkan, Anda ingin membuat BAST barang, maka tulis spesifikasi barang dengan detail, termasuk jumlah, bentuk, warna, dan informasi substansial lainnya.
  • Cantumkan waktu kejadian, mulai dari tahun, bulan, tanggal, hari, hingga jam sekalipun.
  • Sertakan pula lokasi kejadian dilangsungkannya transaksi secara lengkap.
  • Tanda tangan dari kedua pihak.
  • Hadirkan saksi atau juga tambahkan materai dan stempel bila diperlukan.

Data-data di atas diperlukan agar proses serah terima bisa dilakukan sesuai dengan kontrak yang telah disepakati.

Baca juga: Mengenal Pengertian dan Contoh Surat Pemutusan Hubungan Kerja Bagi Karyawan

Berita Acara Serah Terima Pekerjaan

Berita acara serah terima pekerjaan digunakan ketika Anda sebagai penerima kerja telah melakukan kewajiban yang telah disepakati dari pemberi kerja.

Berita acara serah terima pekerjaan biasanya terbagi menjadi dua jenis yaitu:

1. PHO (Provisional Hand Over)

PHO atau serah terima sementara pekerjaan adalah suatu kegiatan serah terima seluruh pekerjaan yang dilakukan secara resmi dari penyedia jasa kepada direksi pekerjaan setelah diteliti terlebih dahulu oleh Panitia Penilai Hasil Pekerjaan (PPHP).

2. FHO (Final Hand Over)

FHO atau serah terima akhir pekerjaan adalah suatu kegiatan serah terima akhir pekerjaan yang dilakukan secara resmi dari penyedia jasa kepada direksi pemberi kerja setelah penyedia jasa menyelesaikan semua kewajibannya selama masa pemeliharaan.

Contoh Berita Acara Serah Terima Pekerjaan

KOP SURAT
BERITA ACARA SERAH TERIMA JABATAN
No.
Pada hari ini, …….. tanggal ……. bulan ……. tahun
yang bertandatangan di bawah ini:
1. Nama:
Alamat:
Jabatan:
Selanjutnya disebut sebagai “Pihak Pertama”

2. Nama:
Alamat:
Jabatan:
Selanjutnya disebut “Pihak Kedua”
Berdasarkan ……………………………………………….
Kontrak/SPK Nomor ……. tanggal … antara Pihak Pertama dan Pihak Kedua tentang …….. .
Demikian Berita Acara Serah Terima Pekerjaan dibuat dan ditandatangani oleh kedua belah pihak.

[Kota], [Tanggal Pembuatan]
Pihak Pertama Pihak Kedua
(_____________) (_____________)

Baca juga: Paklaring: Definisi, Fungsi, Pengajuan, dan Struktur Surat

Berita Acara Serah Terima Barang

Berita Acara Serah Terima Barang

Seperti yang dijelaskan pada sub bab sebelumnya, ada berbagai macam bentuk berita acara serah terima. Salah satu yang paling sering umum selain serah terima pekerjaan adalah serah terima barang.

Hampir sama dengan berita acara serah terima pekerjaan, berita acara serah terima barang digunakan sebagai dokumen administrasi dan bukti autentik telah terjadinya pembelian sebuah barang yang dapat dipertanggungjawabkan dan barang tersebut telah diserahkan kepada pihak pembeli.

Pemeriksaan oleh PPK (Pejabat Pembuat Komitmen)

Ketika ingin menyelesaikan sebuah kontrak pembelian barang, penyedia barang biasanya akan mengajukan pembayaran kepada PPK (Pejabat Pembuat Komitmen) untuk melakukan serah terima.

Sebelum serah terima dilakukan, PPK akan memeriksa beberapa hal berikut untuk melanjutkan proses serah terima, antara lain:

  • Aspek mutu dan kualitas barang, PPK bertugas memeriksa fungsi, spesifikasi, desain, kapasitas, warna, hingga keandalan barang sesuai dengan kesepakatan yang tertuang dalam kontrak.
  • Aspek jumlah, setelah lolos uji kualitas yang perlu diperiksa selanjutnya adalah kuantitas dari barang itu sendiri.
  • Aspek waktu, selain kualitas dan kuantitas ketepatan waktu penyedia barang juga perlu diperiksa apakah sesuai dengan kontrak yang tertulis.
  • Aspek pelayanan, selanjutnya PPK akan memeriksa aspek pelayanan yang diberikan oleh penyedia jasa apakah sesuai dengan kontrak yang tertulis. Aspek ini bisa meliputi layanan pengantaran, dan sebagainya.

Jika ditemukan ketidaksesuaian dengan kontrak yang tertulis, PPK berhak meminta penyedia barang untuk memperbaiki atau mengganti barang sesuai dengan kesepakatan.

Contoh Berita Acara Serah Terima Barang

BERITA ACARA SERAH TERIMA BARANG
Nomor :
Pada hari ini ………… tanggal ……… bertempat di …….. telah terjadi penyerahan/penerimaan barang sesuai dengan surat perjanjian penugasan dalam rangka pelaksanaan ……program………………… antara:
Nama: …….
Jabatan: ……..
Alamat: ……….

Selaku penanggung jawab perseorangan sebagai pihak yang menyerahkan:
Nama: ……….
Jabatan: ………
Alamat: ………..
Sebagai pihak yang menerima barang: ……….
Daftar rincian barang sebagai berikut:
No Nama Barang Jumlah Barang Harga Satuan (Rp) Total Harga (Rp)
Jumlah Total (Rp)

Yang menerima: Yang menyerahkan:
(TTD dan Stempel)
Materai Rp10.000
Nama: …… Nama:…
NIP: ……… NIP: …

Mengetahui,
Nama:
(…………………….)
NIP………………

Meskipun terlihat sederhana berita acara serah terima barang sebaiknya tetap menggunakan materai karena menurut Peraturan Menteri Keuangan Nomor 190 tahun 2012 yang menegaskan pembayaran tagihan kepada penyedia barang dilaksanakan berdasarkan bukti-bukti yang sah, antara lain BAST barang sesuai ketentuan.

Sehingga jika berita acara serah terima dilengkapi materai maka kekuatan hukumnya akan menjadi lebih kuat.

Selain berita acara serah terima yang telah dicantumkan di atas, dalam prakteknya sebenarnya masih ada banyak sekali bentuk berita acara serah terima yang lain. Perlu Anda ingat juga bahwa bentuk berita acara serah terima yang kami tampilkan sebelumnya bukanlah bentuk baku yang harus ditaati.

Bentuk berita acara serah terima bisa berbeda tergantung instansi atau perusahaan yang bekerjasama dengan Anda.

Ketika Anda sudah mengetahui tentang seluk beluk berita acara serah terima, dalam sebuah bisnis tentu bukan hanya itu yang akan menjadi masalah. Ketika menjalankan sebuah proyek kebutuhan Anda untuk dapat memonitor kehadiran karyawan menjadi aspek yang juga penting.

Di tengah kesibukan seorang pebisnis terkadang kita kesulitan untuk mengurus hal ini, untungnya saat ini sudah ada Appsensi, sebuah aplikasi absensi online berbasis mobile yang siap membantu Anda dalam pencatatan kehadiran karyawan secara real time dan tentunya lebih mudah.

Jika Anda tertarik mencoba Appsensi, khusus untuk Anda yang membaca artikel ini, kami menyediakan free trial selama 30 hari agar Anda bisa merasakan betapa mudahnya mengurus absensi karyawan menggunakan Appsensi.

Tertarik mencobanya? Dapatkan free trial di sini.

Ricky Caesar Sam

Head of Sales and Marketing Appsensi

Artikel Terkait

Top Artikel

Tulis Komentar

Nama

Email

Komentar

TOC Icon