Hero Blog HR Tips

Pengertian, Fungsi dan Tujuan AD ART untuk Pedoman Perusahaan

Februari 2, 2023

Article by Ricky Caesar Sam

Seberapa penting AD ART bagi perusahaan? Jawabannya sangat penting. Urgensinya yakni sebagai pedoman perusahaan agar tidak kehilangan arah saat menjalankan kegiatan bisnisnya.

struktur-organisasi-perusahaan-appsensi

Key Takeaways

  • AD ART adalah dokumen penting perusahaan yang memuat aturan-aturan untuk memandu perusahaan dalam mencapai tujuannya.
  • Aturan-aturan yang tercantum di dalamnya mencakup anggota dan aspek teknis manajemen perusahaan.

Menurut pasal 23 Undang-Undang nomor 25 tahun 1992, yang berwenang menetapkan AD ART adalah anggota. Anggota menentukan isi, bobot serta kualitas AD ART. Maka dari itu mereka harus memahami hal-hal seputar organisasi termasuk hak dan kewajibannya menurut UU No.25 tahun 1992 agar perumusan AD dapat dilakukan dengan cara yang benar.

Oleh karenanya, pengetahuan yang mendalam terkait AD ART ini harus Anda kuasai dan Anda pahami sepenuhnya. Appsensi sudah menyiapkan informasi lengkapnya untuk Anda mulai dari pengertian, fungsi dan tujuannya.

AD ART adalah

Pengertian Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga atau AD ART adalah sebuah pedoman yang dibuat oleh perusahaan atau organisasi. Di dalamnya berisi peraturan bagi semua anggota dalam menjalankan suatu kegiatan.

AD memiliki kedudukan yang penting karena menjadi pegangan dalam menyusun peraturan suatu organisasi. Khususnya perusahaan atau organisasi yang mendapat pengakuan atau pengesahan dari pemerintah. Isi di AD ART harus bisa disepakati dan disetujui oleh semua pengurus serta anggota organisasi.

AD ART sangat dibutuhkan oleh setiap perusahaan atau organisasi agar dalam perjalanannya perusahaan tidak kehilangan arah. Oleh karena itu, AD ART harus dibuat oleh mereka yang ingin mendirikan suatu organisasi ataupun perusahaan.

Bedanya Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Setelah mengetahui apa itu AD ART, kini lanjut mencari tahu tentang perbedaan Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART). Ya, walaupun tidak dipisahkan, tapi anggaran dasar dan anggaran rumah tangga sebenarnya adalah dua hal yang berbeda.

Untuk detailnya, Anggaran Dasar (AD) adalah peraturan yang mengatur secara langsung kehidupan sebuah organisasi serta hubungan antara organisasi dan para anggotanya di dalamnya agar dapat lebih tertib dalam menjalankan organisasi tersebut sehingga tercipta tatanan organisasi. Dengan kata lain AD merupakan landasan yang sifatnya mengikat dan mengatur anggota untuk bekerja sama dalam menjalankan aktivitas organisasi.

Di dalamnya akan ditulis berbagai ketentuan utama yang akan dijadikan sebagai pedoman dalam menata keberlangsungan hidup perusahaan atau organisasi. Ketentuan pokok inilah yang nantinya akan digunakan sebagai pedoman dalam membuat aturan lainnya yang lebih khusus.

Sementara, Anggaran Rumah Tangga (ART) adalah penjelasan lebih lanjut secara mendetail terkait berbagai aturan yang terdapat di dalam Anggaran Dasar.

Di dalamnya tercantum peraturan yang mengatur berbagai urusan rumah tangga dari suatu perusahaan atau organisasi, seperti keanggotaan organisasi, hak dan kewajiban pengurus atau anggota, urusan administrasi, dan lain sebagainya.

Fungsi AD ART

Fungsi utama dari AD ART adalah sebagai pedoman utama untuk semua anggota dan pengurus dalam membuat berbagai peraturan organisasi. Peraturan ini tidak hanya berlaku untuk internal organisasi saja, namun juga untuk eksternal perusahaan.

Contoh sederhana dari peraturan internal perusahaan adalah aturan yang terkait dengan hubungan antara pimpinan dan karyawannya, antar sesama karyawan, dan antar pimpinan dengan karyawan tingkat manager. Sedangkan peraturan eksternal adalah aturan semua perjanjian yang dijalin dengan pihak ketiga dan berkaitan dengan modal perusahaan tersebut, seperti kerjasama bisnis.

Baca juga: Panduan Lengkap Membuat Profil Perusahaan yang Meyakinkan

Tujuan Dibentuknya AD ART

Tujuan Dibentuknya AD ART

Membangun perusahaan tanpa adanya pedoman ibarat seperti berpergian ke gunung tanpa membawa peta atau kompas. Artinya, tanpa AD ART, sebuah perusahaan kemungkinan besar akan tersesat di tengah jalan. Sehingga, tujuan bisnis pun tidak akan bisa dicapai.

Nah, beberapa tujuan dari dibuatnya AD ART adalah sebagai berikut:

  • Memberi kekuatan hukum bagi perusahaan.
  • Menjadi pedoman utama untuk setiap anggota dan juga pengelola dalam menjalankan teknis organisasi, usaha, manajemen, serta keuangan organisasi.
  • Mengatur hubungan antara anggota satu dengan anggota lainnya, anggota dengan bisnis perusahaan, serta anggota dengan tataran manajer.
  • Mengatur hubungan antara perusahaan dengan pihak ketiga.
  • Mewujudkan ketertiban pelaksanaan kegiatan perusahaan oleh semua karyawan atau anggota tanpa terkecuali.
  • Mengatur mekanisme kerja dari perusahaan itu sendiri.
  • Menunjukkan bahwa tata kelola perusahaan sudah diatur secara jelas dan baik.
  • Mewujudkan adanya ketertiban dalam menjalankan setiap kegiatan organisasi
  • Digunakan sebagai dasar dalam membuat berbagai peraturan khusus lainnya yang sangat dibutuhkan dalam menjalankan organisasi.

Isi AD ART

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, peraturan yang tercantum di dalam AD ART diantaranya mencakup ketentuan keanggotaan, hal teknis tentang pengelolaan organisasi dan juga bisnis, sampai berbagai hal yang berkaitan dengan pembubaran serta ketentuan khusus lainnya. AD ART akan mengikat internal perusahaan mulai dari pimpinan hingga karyawan perusahaan.

Untuk itu, dalam membuat AD ART, wajib memperhatikan kebutuhan dan memuat aspirasi dari setiap anggota. Setiap organisasi memiliki AD ART dengan isi yang berbeda-beda sesuai kebutuhan organisasi. Tapi secara umum, AD ART berisi hal sebagai berikut:

  • Daftar nama pendiri organisasi atau bisnis
  • Nama beserta jabatan dari setiap pendiri organisasi
  • Pemaparan tujuan dan maksud dibentuknya organisasi tersebut
  • Kegiatan usaha yang harus dijalankan oleh organisasi
  • Ketentuan tentang keanggotaan organisasi
  • Ketentuan tentang rapat anggota
  • Ketentuan tentang pengurus organisasi
  • Ketentuan tentang pengawasan organisasi
  • Ketentuan tentang pengelolaan organisasi
  • Ketentuan tentang permodalan untuk organisasi
  • Ketentuan tentang jangka waktu organisasi tersebut berdiri
  • Ketentuan tentang SHU atau Sisa Hasil Usaha
  • Ketentuan tentang sanksi untuk pelanggaran yang dilakukan oleh anggota organisasi
  • Ketentuan tentang pembubaran organisasi
  • Ketentuan tentang adanya perubahan Anggaran Dasar
  • Anggaran Rumah Tangga dan peraturan tertentu lainnya.

Baca juga: Kedudukan AD/ART dalam Peraturan Perundang-undangan

Kapan AD ART Bisa Diubah

Seiring berjalannya waktu, pasti akan ada perubahan yang mau tidak mau harus dialami oleh suatu perusahaan atau organisasi, baik itu dalam hal keanggotaan ataupun usaha organisasi itu sendiri. Hal tersebut pada akhirnya menyebabkan adanya perubahan AD ART dari suatu organisasi.

Berbagai hal yang berhubungan dengan perubahan AD ART itu sendiri biasanya telah diatur di dalam AD ART. Termasuk di dalamnya kapan AD ART tersebut bisa diubah, siapa saja pihak yang memiliki wewenang untuk mengubah serta aturan yang berhubungan dengan validitas perubahan itu sendiri.

Lalu, Siapa yang Berwenang Merubah AD ART

Wewenang merubah AD/ART tergantung pada jenis perusahaan yang bersangkutan. Misalnya, dalam lingkup PT, yang berwenang menyusun dan/atau menetapkan substansi dalam AD yang kemudian dimuat dalam akta pendirian PT ialah para pendiri PT sekaligus pemegang saham, sedangkan yang berwenang menetapkan perubahan AD ialah Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

Contoh AD ART

Berikut contoh AD ART yang bisa Anda jadikan sebagai referensi dalam menyusun.

Contoh AD ART

Sekian artikel mengenai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga. Sejatinya setiap pihak yang terlibat di dalamnya wajib ikut andil dalam mempertanggungjawabkan isi AD ART yang sebelumnya sudah disepakati bersama. Kunjungi website aplikasi absensi online Appsensi, untuk cari tahu tips-tips lainnya seputar manajemen perusahaan.

Itulah pemaparan lengkap mengenai AD ART bagi perusahaan. Semoga artikel ini dapat membantu karyawan dan HR dari perusahaan. Apabila Anda adalah seorang HR mungkin Anda akan membutuhkan aplikasi HRIS, silakan baca di Appsensi untuk cari tahu tips-tips lainnya seputar produktivitas kerja dari Appsensi untuk kembangkan sikap profesional Anda. 

Ricky Caesar Sam

Head of Sales and Marketing Appsensi

Artikel Terkait

Top Artikel

Tulis Komentar

Nama

Email

Komentar

TOC Icon