Tunjangan adalah salah satu bagian dari kompensasi kerja atau uang balas jasa sebagai tambahan penghasilan di luar gaji pokok. Pemberian tunjangan disesuaikan dengan jenis pekerjaan dan kebijakan setiap perusahaan.
Key Takeaways
- Tunjangan adalah kompensasi yang diberikan perusahaan di luar gaji pokok.
- Ada 9 jenis tunjangan yang diberikan kepada karyawan berdasarkan kebutuhan atau peruntukannya.
Pengertian Tunjangan Karyawan
Tunjangan adalah kompensasi yang diberikan perusahaan di luar gaji pokok. Tunjangan tidak terbatas hanya berupa uang, tetapi dapat berupa asuransi, fasilitas makan siang, dan lainnya.
Setiap perusahaan memiliki kebijakan berbeda dalam menentukan besaran, jenis, dan waktu pemberian tunjangan.
Mengacu pada Surat Edaran Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1990, terdapat 2 jenis tunjangan karyawan, yaitu:
1. Tunjangan Tetap
Tunjangan tetap merupakan tunjangan yang diberikan secara rutin atau berkala kepada karyawan serta dibayarkan sekaligus bersama gaji pokok.
Dengan kata lain, tunjangan tetap tidak dipengaruhi faktor lain, seperti kehadiran atau absensi kerja, kinerja, maupun prestasi.
2. Tunjangan Tidak Tetap
Tunjangan tidak tetap merupakan tunjangan yang diberikan secara tidak tetap/tidak rutin kepada karyawan serta dibayarkan dalam waktu yang berbeda dengan gaji pokok. Besaran tunjangan dipengaruhi oleh perhitungan yang sifatnya per jam, harian, atau sesuai kesepakatan.
Misalnya, tunjangan makan siang dan transportasi. Kedua tunjangan tersebut biasanya diberikan menyesuaikan jumlah kehadiran pekerja.
Tunjangan tidak tetap dapat berubah menjadi tunjangan tetap jika diberikan secara rutin dan diberlakukan secara permanen dalam kondisi apa pun.
Perbedaan Tunjangan dan Insentif
Insentif dan tunjangan adalah dua konsep berbeda dalam konteks upah dan imbalan di tempat kerja.
Tunjangan adalah bentuk kompensasi tambahan yang melampaui gaji pokok, sedangkan insentif adalah hadiah atau bonus yang diberikan sebagai imbalan atas kinerja atau pencapaian tertentu. Kedua elemen ini dapat berkontribusi pada paket remunerasi total karyawan di sebuah perusahaan.
Manfaat Pemberian Tunjangan Karyawan
1. Meningkatkan Loyalitas dan Produktivitas Karyawan
Pemberian tunjangan dapat membuat karyawan merasa dipedulikan oleh perusahaan tempat mereka bekerja. Hal ini dapat membuat karyawan cenderung lebih loyal terhadap pekerjaan dan perusahaan.
Karyawan yang merasa diperhatikan akan memberi kontribusi lebih dengan menjadi lebih produktif dalam pekerjaan mereka.
2. Mempertahankan Karyawan Berkualitas
Tunjangan karyawan juga bisa membantu bisnis Anda mempertahankan karyawan berkualitas yang merupakan aset berharga yang membuat performa perusahaan semakin meningkat.
Ketika kompetitor bisnis Anda berusaha menawarkan offer yang menggiurkan, karyawan bisa menolaknya karena merasa perusahaan sudah memberikan benefit terbaik untuknya.
3. Meningkatkan Kehadiran Karyawan
Dengan menyediakan benefit tunjangan kehadiran, Anda dapat membuat pegawai jadi lebih rajin datang ke kantor, sehingga kehadiran atau absensinya dapat ditingkatkan.
4. Meningkatkan Proses Bisnis
Ketika karyawan bahagia dengan adanya berbagai jenis tunjangan yang diberikan padanya, maka kualitas kerja karyawan juga akan meningkat.
Dengan demikian, proses bisnis juga dapat berjalan lebih lancar. Pada akhirnya, perusahaan akan turut diuntungkan dan dapat merasakan manfaatnya.
5. Mengurangi Biaya Rekrutmen
Adanya karyawan yang mengundurkan diri dapat mengganggu kinerja dan produktivitas serta membuat bisnis berjalan tidak efisien. Jika tingkat turnover karyawan tinggi, perusahaan tentu perlu mengatur anggaran untuk melakukan proses rekrutmen.
Adanya tunjangan yang sesuai mampu menjaga loyalitas karyawan. Hal ini dapat menekan pengeluaran untuk proses rekrutmen.
6. Meningkatkan Reputasi Perusahaan
Di era digital seperti sekarang, membangun reputasi perusahaan baik pada kanal online dan offline harus menjadi prioritas bagi perusahaan.
Pasalnya, konsumen di era modern telah menunjukkan bahwa mereka lebih bersedia membelanjakan uang mereka di bisnis yang memiliki nilai-nilai yang sama dengan mereka.
Perusahaan yang memperlakukan pekerjanya dengan baik dan memperhatikan kesejahteraan karyawan akan berpeluang mendapatkan loyalitas pelanggan dan memengaruhi kinerja bisnis.
Jenis Tunjangan Karyawan
Selain sebagaimana diatur dalam SE Menaker nomor 70/1990, tunjangan yang biasanya diberikan oleh perusahaan terbagi menjadi beberapa jenis.
Berikut 9 jenis tunjangan yang diberikan kepada karyawan berdasarkan kebutuhan atau peruntukannya:
1. Tunjangan Hari Raya
Tunjangan hari raya atau biasa disingkat THR merupakan jenis tunjangan yang paling dikenal di kalangan masyarakat Indonesia.
Seperti namanya, tunjangan ini diberikan menjelang hari raya keagamaan. Namun umumnya, THR diberikan perusahaan kepada karyawan saat menjelang Hari Raya Idul Fitri.
Peningkatan kebutuhan pada waktu itulah yang menyebabkan pemberian tunjangan hari raya sangat dinantikan oleh seluruh pekerja di Indonesia. THR bersifat wajib dibayarkan oleh perusahaan setiap tahunnya, sehingga termasuk tunjangan tetap.
Baca juga: Apa Itu Tunjangan Hari Raya (THR)? Simak Cara Hitung THR
2. Tunjangan Kesehatan
Selain THR, tunjangan kesehatan juga merupakan tunjangan yang wajib diberikan oleh perusahaan melalui BPJS Kesehatan. Besaran iuran BPJS kesehatan adalah 5% dari gaji bulanan, yang mana 4% ditanggung oleh perusahaan dan 1% dibayarkan karyawan dengan memotong gaji.
Ada beberapa perusahaan yang juga memberikan asuransi kesehatan tambahan selain menanggung BPJS Kesehatan. Biasanya, tunjangan ini berupa fasilitas medical check up atau kacamata.
Pemberian tunjangan kesehatan merupakan upaya untuk melindungi serta mendukung kesehatan para pekerja.
Meskipun anggaran untuk tunjangan ini nampak menjadi beban bagi sebuah perusahaan, namun nyatanya pemberian tunjangan kesehatan merupakan bentuk investasi perusahaan pada para pekerja untuk menjaga kesehatan para pekerjanya dan meningkatkan produktivitasnya.
3. Tunjangan Jabatan
Tunjangan jabatan ini diberikan kepada karyawan saat menduduki jabatan struktural dan fungsional di perusahaan/instansi. Pemberian tunjangan ini dimaksudkan sebagai bentuk kompensasi atas tanggung jawab yang lebih besar dari karyawan biasa.
4. Tunjangan Umum
Tunjangan umum merupakan kebalikan dari tunjangan jabatan. Tunjangan umum diberikan oleh perusahaan kepada para karyawan yang tidak mengemban jabatan struktural dan fungsional. Tunjangan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi perusahaan kepada karyawannya.
5. Tunjangan Keluarga
Tunjangan keluarga atau yang sering disebut tunjangan anak dan istri adalah jenis tunjangan yang umum diberikan pada pegawai negeri sipil (PNS). Meski begitu, ada juga perusahaan swasta yang memberikan tunjangan ini.
Tunjangan keluarga diberikan kepada PNS yang sudah beristri/bersuami, sebesar 5% dari gaji pokok. Sementara itu, tunjangan anak diberikan kepada PNS yang memiliki anak kurang dari 21 tahun sebanyak maksimal 3 orang anak.
Baca juga: Ketahui Kisaran Gaji dan Tunjangan Kinerja PNS Golongan 3C
6. Tunjangan Makan Siang
Tunjangan makan siang termasuk ke dalam tunjangan tidak tetap, yang pemberiannya dipengaruhi oleh kehadiran atau absensi karyawan. Aturannya, karyawan berhak menerima tunjangan ini jika mereka hadir pada hari tersebut.
Beberapa perusahaan memberikan tunjangan makan dalam bentuk uang tunai yang pembayarannya dilakukan bersamaan dengan gaji pokok. Namun, tidak sedikit juga perusahaan yang memberikan tunjangan ini dengan cara menyediakan makan siang di kantor.
7. Tunjangan Transportasi
Jenis tunjangan ini lebih dikenal dengan sebutan uang transport. Maksud pemberian tunjangan ini adalah agar karyawan dapat menjangkau lokasi kerja dengan mudah.
Sama seperti tunjangan makan siang, tunjangan transportasi juga bersifat tidak tetap, yang pemberiannya dipengaruhi oleh kehadiran atau absensi karyawan.
Besaran tunjangan yang diterima oleh setiap karyawan juga tidak sama. Besarnya perolehan tunjangan dipengaruhi posisi dan juga produktivitas dari pekerja tersebut.
Selain dalam bentuk uang yang diberikan bersama gaji, tunjangan transportasi juga bisa dalam bentuk fasilitas kendaraan dari perusahaan.
8. Tunjangan Perumahan
Perumahan juga bisa menjadi salah satu jenis tunjangan yang diberikan perusahaan kepada karyawan. Tunjangan ini umumnya diberikan kepada pejabat atau pegawai pemerintahan.
Adapun biaya perumahan yang ditanggung oleh perusahaan, seperti sewa rumah, biaya air, listrik, dan internet.
9. Tunjangan Pensiun
Tunjangan pensiun diberikan kepada karyawan yang telah memasuki masa purna atau pensiun. Hal ini bertujuan agar yang bersangkutan bisa tetap bertahan hidup setelah tidak lagi bekerja. Besaran tunjangan pensiun berbeda-beda, tergantung kebijakan dari masing-masing perusahaan.
Demikian pembahasan mengenai manfaat dan jenis-jenis tunjangan karyawan. Untuk memudahkan Anda dalam menghitung gaji beserta tunjangan karyawan dengan cepat dan akurat, serta terhindar dari risiko salah hitung, Anda dapat memanfaatkan Appsensi.
Appsensi adalah aplikasi absensi online berbasis mobile yang mendukung kebutuhan perusahaan, pemerintahan, dan UMKM. Appsensi memberikan solusi untuk pencatatan kehadiran, penjadwalan karyawan, dan penarikan laporan secara real-time. Aplikasi ini juga terintegrasi dengan payroll, sehingga Anda tidak perlu repot lagi menghitung gaji secara manual setiap bulan.
Tertarik untuk mencoba menggunakan Appsensi? Atau Anda mempunyai pertanyaan seputar layanan Appsensi jangan ragu untuk hubungi kami atau klik link ini untuk coba gratis selama 30 hari.
