Sebagai manusia biasa, terkadang kondisi kesehatan karyawan bisa menurun dan pada akhirnya membuatnya tidak bisa melakukan aktivitas masuk di hari kerja. Dalam kondisi ini contoh surat izin sakit yang baik dan benar dibutuhkan oleh karyawan. Untuk menginformasikan kepada instansi, atau kantor tempatnya bekerja. Selain sesuai SOP pada umumnya, dengan adanya surat izin sakit, maka kita tidak akan dianggap bolos.
Key Takeways
- Format penulisan serta pemilihan kalimat yang efektif dalam pembuatan surat sakit penting untuk karyawan kuasai.
- Isi dari contoh surat izin sakit dapat disesuaikan lagi menurut siapa yang membuat, apakah orang tua wali murid, karyawan, atau mahasiswa kuliah. Serta kepada siapa surat ditujukan, misalnya guru wali kelas untuk surat izin sakit sekolah.
- Surat izin sakit biasanya terlampir bersama keterangan dari dokter.
Lantas bagaimana cara membuat surat izin sakit yang baik dan benar? Seperti apa contoh surat izin sakit yang yang sesuai dengan format surat pribadi? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
Pengertian Surat Izin Sakit
Surat izin sakit akan dikirimkan oleh karyawan ketika dirinya tidak dapat hadir ke tempat kerja. Surat izin sakit seseorang tulis sebagai pemberitahuan kepada instansinya.
Adapun pengertian surat izin sakit adalah surat yang berisi informasi dan alasan seseorang tidak dapat menghadiri acara, kelas, atau hari kerja karena tidak sehat. Biasanya, surat izin sakit terlampir bersama dengan surat keterangan sakit dari dokter.
Surat izin sakit sendiri termasuk dalam surat resmi, karenanya, surat ini ditulis dengan bahasa yang baik dan efektif agar mudah dipahami oleh penerima surat serta dengan mempertahankan sisi resminya.
Menulis Surat Izin Sakit, Masihkah Perlu?
Di era digital seperti sekarang yang didukung dengan kecanggihan teknologi, mengirim surat izin sakit bisa dilakukan dengan lebih mudah.
Kita bisa menginformasikan tentang kondisi kita kepada pihak perusahaan melalui pesan WhatsApp, email, ataupun telepon.
Untuk itu dibutuhkan contoh surat permohonan izin sakit agar tetap sopan dan menjaga etika dalam berkomunikasi dengan atasan. Tata cara dan format penulisan yang benar menjadi faktor utama yang penting untuk diperhatikan agar apa yang disampaikan dalam surat bisa diterima dengan baik oleh yang membacanya.
Baca juga: Surat Peringatan Kerja: Contoh dan Implementasi
Format Surat Izin Sakit
Surat izin sakit tidak memiliki aturan baku dalam format penulisannya. Bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Namun, walaupun tidak ada pakem dalam format penulisannya, surat izin sakit ini sifatnya adalah surat resmi. Untuk itu dalam menulisnya tetap harus memperhatikan etika dan sopan santun berkomunikasi. Apalagi mengingat surat izin sakit ini nantinya akan ditujukan kepada atasan.
Mengutip dari buku yang berjudul “Berkorespondensi Yang Baik” oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, disebutkan bahwa setidaknya ada 7 unsur-unsur dalam menulis surat pribadi. Termasuk di dalamnya surat izin sakit untuk kerja. Dalam surat sakit memiliki format sebagai berikut.
Tempat dan Tanggal Penulisan Surat
Untuk memperjelas tempat dan waktu surat tersebut dibuat, hal pertama yang perlu diperhatikan adalah tempat dan tanggal surat. Unsur surat ini biasanya ditulis di sebelah pojok kanan atas surat.
Atau jika ditulis dalam media digital bisa dibuat di bagian paling atas saja. Bagian ini ditulis dengan nama tempat atau kota beserta tanggal pada saat surat izin sakit ditulis.
Contohnya: Bandung, 7 Januari 2023
Alamat dan Tujuan Surat
Selanjutnya adalah bagian peruntukan. Untuk menjelaskan kepada siapa surat ditujukan biasanya bagian ini disebutkan nama orang yang ingin dituju lengkap beserta alamatnya. Pada surat izin sakit karyawan, bisa menambahkan jabatan orang yang dituju tersebut.
Contohnya:
Yth. Bapak Budi
HR Manager
PT Maju Mapan, Bandung
Salam Pembuka
Selanjutnya yakni bagian salam pembuka. Pada bagian ini dapat ditulis kalimat seperti ‘Salam Hormat’, ‘Assalamualaikum wr. wb’, atau sejenisnya.
Isi surat
Ini merupakan bagian inti. Disini disebutkan maksud penulisan surat. Tidak ada penulisan baku pada bagian isi surat. Tapi meski begitu tetap harus memperhatikan kaidah penulisan yang mencerminkan tata krama dan etika berkomunikasi yang baik.
Satu hal yang penting isi surat harus disampaikan dengan jelas dan langsung, tidak berbelit-belit. Langsung saja tuliskan perihal kondisi kesehatan beserta permohonan untuk izin dan tidak masuk bekerja.
Penutup surat
Bagian selanjutnya yakni penutup surat. Bagian ini berupa kalimat singkat yang mengakhiri isi surat.
Contohnya : “Demikian surat ini saya buat, atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih.
Salam penutup
Jika sebelumnya ada salam pembuka, maka juga harus dibubuhkan salam penutup. Untuk kalimat salam penutup disesuaikan dengan salam pembuka di bagian atas.
Misalnya jika bagian atas dibuka menggunakan kata ‘dengan hormat’ maka sebaiknya salam penutup menggunakan kata ‘hormat saya’. Begitu juga jika menggunakan Assalamualaikum wr. wb, maka penutup bisa menggunakan kata ‘Wassalammualaikum wr.wb’.
Pengirim surat
Sampai pada bagian terakhir, tuliskan nama lengkap pengirim surat, yaitu orang bersangkutan yang mengirim dan menulis surat. Pada bagian ini juga dibubuhkan tanda tangan si pembuat surat.
Baca juga: Kupas Tuntas Mengenai Surat Perjanjian Kerja
Contoh Surat Izin Sakit untuk Karyawan
Contoh surat izin sakit penting Anda ketahui sebagai antisipasi jika tidak dapat hadir ke tempat bekerja. Berikut 4 contoh surat izin sakit berdasarkan jenis kantornya.
Contoh Surat Izin Sakit untuk Karyawan kantor
Surabaya, 23 Februari 2023
Perihal: Surat Izin Tidak Masuk Kerja
Lampiran: Surat Keterangan Dokter 1 lembar
Yth. Bapak Rudi Wibowo
HRD Manager (SDM)
PT Karya Sukses, Surabaya
Dengan Hormat,
Bersama surat ini saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: Aris Syaifullah
Jabatan: System Administrator
Alamat: Jl. Pahlawan no 32, Kota Surabaya
Menyampaikan kepada Bapak bahwasanya kondisi kesehatan saya sedang sakit. Oleh karenanya, memohon izin untuk tidak hadir di kantor selama 2 hari terhitung hari ini Selasa 23-24 Februari 2023.
Bersama ini saya lampirkan surat keterangan sakit dari dokter dari RS. Husada Utama.
Demikian surat ini saya sampaikan dengan sebenar-benarnya. Atas perhatian dan izin bapak saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
(tanda tangan)
Aris Syaifullah
Contoh Surat Izin Sakit untuk Karyawan Pabrik
Semarang, 10 Maret 2023
Yth. Bapak Sandi Jayadi
Head HRGA PT Harapan Usaha Indah
Jl. Agus Salim No. 12, Semarang
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Arga Wiratama
Jabatan : Staff IT
Alamat : Jl. Ronggolawe, Semarang Barat
Dengan ini menyampaikan kepada bapak, bahwasanya berhubung kondisi kesehatan saya sedang sakit, maka saya memohon izin untuk tidak masuk kerja untuk beberapa hari kedepan sebagaimana anjuran dokter bahwa saya perlu istirahat total selama waktu yang belum ditentukan.
Sebagai bukti bersama ini saya juga menyertakan surat keterangan sakit dari dokter.
Demikian surat izin ini saya ajukan. Atas izin dan pengertian bapak, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya
(tanda tangan)
Arga Wiratama
Contoh Surat Izin Sakit untuk Pegawai Instansi Pemerintah/PNS
Yogyakarta, 5 April 2023
Perihal: Permohonan Izin Tidak Masuk Kerja
Kepada Yang Terhormat,
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan D.I Yogyakarta
di
Tempat
Dengan ini saya menyampaikan bahwa pada hari ini, Selasa 5 April 2022 hingga hari Kamis 7 April 2023 saya tidak bisa masuk bekerja sebagaimana biasanya karena kondisi saya yang sedang sakit.
Sehubungan dengan hal tersebut, saya ingin memohon izin untuk beristirahat di rumah sebagaimana anjuran dokter. Adapun surat keterangan dokter saya lampirkan bersama dengan surat ini.
Demikian surat izin ini saya sampaikan dengan sebenar-benarnya. Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
(tanda tangan)
Bunga Cantika
Contoh Surat Izin Sakit untuk Pegawai Bank
Jakarta, 30 Mei 2023
Hal: Permohonan Izin Tidak Hadir Kerja
Kepada Yth.
Pimpinan/Kepala Cabang
Bank Tabungan Daerah
di
Jalan Jend. Sudirman 71, Jakarta
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Sisca Cornellia
Jabatan : Customer Service
Alamat : Jl. HOS Cokroaminoto 11 Jakarta
Dengan ini memberitahukan bahwa berhubung kondisi kesehatan saya yang sedang sakit, maka hari ini saya tidak dapat masuk kerja sebagaimana biasanya.
Karena itu saya memohon izin kepada bapak untuk beristirahat di rumah sebagaimana anjuran dokter dari rumah sakit. Terlampir surat keterangan sakit dari dokter.
Demikian surat izin ini saya buat. Atas pemberian izin dari Bapak Pimpinan saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
(tanda tangan)
Sisca Cornellia
Itulah format penulisan beserta contoh surat izin karyawan untuk ditujukan pada bagian HRD. Tentunya HRD akan lebih mudah melakuakan pencatatan keterangan tidak masuk dan absensi dengan sistem absensi online Appsensi.
Baca juga: Pemantauan Jobdesk Lebih Mudah dan Aman dengan Appsensi
Pantau Kehadiran Karyawan Lebih Mudah dengan Appsensi
Appsensi hadir untuk membantu berbagai perusahaan dari bermacam-macam industri. Solusi operasional human resources (HR) melalui penggunaan dan penerapan teknologi modern. Aplikasi berbasis mobile untuk kebutuhan Absensi Online ini juga telah terintegrasi dengan Payroll. Berbagai pilihan fitur aplikasi Appsensi tersedia untuk berbagai ukuran bisnis.
Tertarik untuk mencoba menggunakan Appsensi? Atau Anda mempunyai pertanyaan seputar layanan Appsensi jangan ragu untuk hubungi kami atau klik link.
Tulis Komentar