Hero Blog HR Tips

Apa Itu LPK? Kenali Lembaga Pelatihan Kerja (LPK)

Agustus 9, 2023

Article by Aprilia

Bergabung dengan LPK telah menjadi pilihan favorit bagi banyak orang yang ingin mengejar karier di luar negeri. Di LPK, Anda akan fokus mempelajari segala hal yang berhubungan dengan negara tujuan Anda, mulai dari bahasa hingga budaya.

Perbedaan LPK Milik Pemerintah dan LPK Swasta

Key Takeaways

  • Lembaga Pelatihan Kerja atau LPK merupakan lembaga pendidikan untuk mengembangkan skill calon pekerja.
  • Mengikuti LPK dapat bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan yang dibutuhkan, memperluas jaringan, dan memudahkan akses untuk mendapatkan pekerjaan.

Tidak hanya itu, LPK juga membantu Anda menyambungkan langkah ke berbagai industri bisnis di luar negeri yang telah bekerja sama. Dengan begitu, peluang Anda untuk bekerja di negara impian akan semakin terbuka lebar.

LPK dapat dianggap sebagai salah satu cara efektif untuk mengurangi tingkat pengangguran. Ketika masyarakat terlatih dalam suatu bidang, mereka memiliki lebih banyak kesempatan untuk mendapatkan pekerjaan dengan mudah. Oleh karena itu, peran LPK begitu penting sehingga pendirian lembaga semacam itu memerlukan izin khusus dari pemerintah.

Apakah saat ini Anda sedang berusaha meningkatkan kemampuan, baik itu hard skill maupun soft skill?

Atau sedang mencari informasi tentang LPK?

Artikel ini akan membahas lebih dalam tentang LPK. Pastikan untuk membaca hingga tuntas.

Apa itu LPK?

LPK, Lembaga Pelatihan Kerja, merupakan lembaga pendidikan untuk mengembangkan skill calon pekerja, memberikan informasi mengenai lingkungan kerja, dan menyediakan informasi terkait dunia kerja atau kesempatan magang bagi tenaga kerja. Sebagai instansi pemerintah, badan hukum, atau perorangan yang memenuhi persyaratan dan mendapatkan izin resmi, LPK umumnya berkomitmen menyelenggarakan program pelatihan kerja yang berkualitas.

Berlandaskan pada Peraturan Pemerintah Nomor 31 Tahun 2006, pelatihan kerja diartikan sebagai kegiatan yang berfokus pada pengembangan kompetensi, produktivitas, kedisiplinan, sikap, dan etos kerja dalam bidang keahlian atau keterampilan tertentu. Ini menunjukkan dukungan penuh dari pemerintah terhadap lembaga pelatihan kerja di Indonesia.

Tak hanya itu, pemerintah juga membuka peluang bagi LPK untuk menjadi mitra prakerja dan jaminan kehilangan pekerjaan (JKP), dengan tujuan memudahkan masyarakat yang membutuhkan untuk bergabung dan mendapatkan akses yang lebih baik.

LPK yang banyak diminati adalah yang memiliki koneksi dengan perusahaan di luar negeri, seperti Jepang, Korea Selatan, China, Arab Saudi, dan negara-negara lainnya, karena memberikan kesempatan berkarier di tingkat internasional.

Untuk dapat menghasilkan lulusan terbaik, LPK harus terus meningkatkan kredibilitasnya agar mampu menyelenggarakan pelatihan kerja dengan optimal. Terdapat delapan aspek yang menjadi tolak ukur kredibilitas sebuah LPK, antara lain:

  1. Kompetensi kerja para lulusan.
  2. Kurikulum pelatihan kerja.
  3. Materi pelatihan kerja.
  4. Manajemen LPK.
  5. Instruktur, pendidik, atau tenaga pelatihan.
  6. Sarana dan prasarana.
  7. Administrasi keuangan LPK.
  8. Asesmen atau penilaian.

Baca juga: Mengenal Lebih Dalam Jenis-jenis Test Assessment

Perbedaan LPK Milik Pemerintah dan LPK Swasta

LPK terbagi menjadi dua, yaitu LPK pemerintah dan LPK swasta. Berikut adalah perbedaan dari kedua lembaga pendidikan tersebut:

1. Biaya Pendaftaran

Ketika Anda mendaftar di LPK pemerintah, Anda akan merasakan manfaat dari dikelolanya lembaga ini oleh pemerintah. Biaya pendaftarannya lebih terjangkau bahkan ada kemungkinan gratis karena ditanggung oleh pajak negara.

Sementara itu, LPK swasta biasanya menetapkan biaya pendaftaran yang lebih tinggi. Hal ini mencakup biaya pendidikan, fasilitas, dan persiapan kerja.

2. Uang Saku

LPK pemerintah memiliki program-program khusus dalam pendaftaran kerja atau magang yang dikelola oleh pemerintah. Ini menjadikan LPK sebagai lembaga pelatihan sekaligus penyalur tenaga kerja.

Peserta yang lolos pendidikan dan perekrutan biasanya akan mendapatkan uang saku untuk membiayai kebutuhan awal saat bekerja di tempat yang berjauhan dari rumah, bahkan mungkin ada bantuan modal usaha untuk program magang.

Sementara itu, LPK swasta umumnya tidak menyediakan fasilitas serupa. LPK swasta lebih berfokus pada memberikan pelatihan dan menyalurkan tenaga kerja tanpa memberikan dukungan finansial yang penuh selama program magang atau masa kerja.

3. Jaringan Perusahaan

Kedua jenis LPK, baik pemerintah maupun swasta, memiliki jaringan perusahaan yang luas. Namun, LPK pemerintah memiliki keuntungan tersendiri karena biasanya jaringan perusahaan yang dimiliki juga terhubung dengan pemerintah dalam negeri maupun luar negeri atau perusahaan milik negara.

4. Jadwal Pendaftaran

Perbedaan terakhir antara LPK pemerintah dan swasta terletak pada jadwal pendaftaran. LPK pemerintah memiliki jadwal pendaftaran yang lebih terbatas. Dalam setahun, mungkin hanya ada dua kali pembukaan pendaftaran dengan durasi yang singkat.

Sementara itu, LPK swasta memiliki jadwal pendaftaran yang lebih fleksibel. Namun, beberapa LPK swasta hanya membuka pendaftaran ketika perusahaan mitra yang tergabung dalam ekosistemnya sedang membuka program rekrutmen kerja atau magang.

Manfaat dan Keuntungan Bergabung dengan Lembaga Pelatihan Kerja

Tidak bisa disangkal, persaingan di dunia kerja semakin ketat. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk memiliki keterampilan atau keahlian khusus guna bersaing dan meraih pekerjaan di perusahaan impian, termasuk di luar negeri.

Kini, di Indonesia, banyak LPK bermunculan, menyelenggarakan pendidikan siap kerja bagi masyarakat yang ingin memperoleh keahlian khusus sesuai dengan tuntutan dunia kerja. Bergabung dengan LPK memiliki beberapa keuntungan, antara lain:

1. Meningkatkan Kemampuan yang Dibutuhkan oleh Perusahaan

LPK membekali Anda dengan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan, membuat Anda lebih relevan dan siap berkontribusi secara maksimal.

2. Memperluas Jaringan

Melalui LPK, Anda dapat memperluas jaringan profesional, bertemu dengan berbagai orang dan perusahaan yang bisa membantu dalam mencari peluang pekerjaan di masa depan.

3. Mendapatkan Akses Pekerjaan dengan Mudah

LPK seringkali memiliki koneksi dengan berbagai perusahaan dan bisa membantu menyediakan akses lebih mudah ke lapangan kerja.

4. Mendapatkan Pengalaman Sebelum Bekerja

Beberapa LPK menyediakan program magang atau praktik kerja yang memberikan pengalaman berharga sebelum memasuki dunia kerja sesungguhnya.

5. Peluang Membuka Usaha Sendiri

Tidak hanya fokus pada pencarian pekerjaan, beberapa program LPK juga memberi kesempatan kepada masyarakat untuk memulai usaha sendiri sesuai dengan keahlian yang dipelajari.

6. Mengembangkan Karier Sesuai Minat

LPK dapat membantu Anda mengembangkan karier di bidang yang sesuai dengan minat dan bakat Anda, memungkinkan kesempatan untuk berkembang secara profesional.

Bergabung dengan LPK adalah investasi pada diri sendiri dan masa depan. Dengan kemampuan yang lebih unggul, Anda siap menghadapi tantangan dan kesempatan di dunia kerja yang kompetitif.

Baca juga: OJT Adalah Metode Pelatihan Kerja Bagi Karyawan, Kenali di Sini

Persyaratan untuk Mendaftar di LPK

Setelah mengetahui manfaat bergabung dengan LPK, apakah Anda semakin termotivasi untuk mendaftarkan diri? Jika iya, ada beberapa syarat yang perlu Anda penuhi.

Setiap LPK umumnya memiliki persyaratan khusus bagi calon peserta yang ingin mendaftar. Misalnya, beberapa persyaratan mengikuti kriteria dari pemerintah atau perusahaan di negara tujuan, seperti tidak boleh memiliki gangguan buta warna, patah tulang, cacat, atau catatan kriminal yang buruk. Selain itu, peserta LPK biasanya harus mengikuti beberapa tes, seperti pra-medical check-up, psikotes, dan tes matematika dasar.

Selain persyaratan di atas, kelengkapan berkas juga penting untuk dipenuhi. Karena LPK berfungsi sebagai perantara penyalur tenaga kerja ke perusahaan tujuan, maka berkas yang dikirimkan mirip dengan berkas lamaran kerja pada umumnya.

Berikut adalah beberapa syarat untuk mendaftar di LPK:

  1. Biaya pendaftaran
  2. Fotokopi KTP, Kartu Keluarga (KK), dan jika dibutuhkan, Surat Izin Mengemudi (SIM)
  3. Surat kesehatan yang menyatakan Anda dalam kondisi jasmani dan rohani yang sehat
  4. Surat keterangan bebas tindakan kriminal dari lembaga berwenang
  5. Penampilan yang menarik dan rapi
  6. Pada surat kesehatan, Anda harus mengikuti ketentuan yang ditetapkan oleh pihak LPK.

Pastikan Anda memenuhi semua persyaratan dengan lengkap dan tepat agar kesempatan untuk diterima di LPK semakin besar. Dengan bergabung di LPK, Anda memiliki peluang untuk meningkatkan keterampilan dan bersiap menghadapi tantangan di dunia kerja, khususnya di luar negeri.

Semakin Produktif Mengelola SDM dengan Appsensi

Semakin Produktif Mengelola SDM dengan Appsensi

Appsensi telah terbukti digunakan oleh berbagai industri dan bisnis, menawarkan beragam fitur menarik yang sangat berguna. Semua fitur yang diperlukan sebagai aplikasi HRIS dapat ditemukan di Appsensi.

Absensi Online, Payroll, Live-Tracking, Manajemen Shifting, hingga pengajuan Cuti dan Lembur, serta perhitungan Pajak PPh21 terbaru dan klaim cuti atau reimburse, semuanya telah diintegrasikan dalam Appsensi.

Penasaran ingin mengetahui lebih lanjut tentang kemudahan-kemudahan yang ditawarkan oleh Appsensi? Silakan klik link ini untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai Appsensi.

Aprilia

Human Resources Consultant

Artikel Terkait

Top Artikel

TOC Icon