Tenaga outsourcing saat ini telah menjadi tren yang tengah digandrungi oleh banyak pemilik perusahaan. Mungkin Anda adalah salah satunya. Artikel ini berisi informasi tentang apa saja yang perlu Anda lakukan ketika menggunakan tenaga outsourcing.
Key Takeaways
- Tenaga outsourcing (alih daya) bisa jadi solusi yang tepat untuk mengatasi masalah tenaga kerja perusahaan Anda.
- Dengan sistem kerja yang baik, pekerja, buruh, dan karyawan akan bisa mengoptimalkan kemampuan yang mereka miliki di perusahaan tempatnya bekerja.
- Tahapan untuk memperoleh tenaga outsourcing adalah sebagai berikut: menentukan perusahaan outsourcing yang tepat, melakukan diskusi kebutuhan dan keinginan, pemenuhan kebutuhan tenaga kerja, penggunaan tenaga kerja sesuai aturan yang berlaku, pelatihan guna mengembangkan kualitas karyawan outsourcing, evaluasi kinerja karyawan outsourcing, dan pengawasan kinerja karyawan outsourcing.
Tenaga kerja merupakan elemen penting dalam sebuah perusahaan, tidak heran jika saat ini banyak sekali solusi yang ditawarkan bagi Anda sebagai pemegang kendali perusahaan agar bisa mengembangkan jangkauan bisnis Anda.
Salah satu solusi yang paling umum digunakan saat ini adalah penggunaan tenaga outsourcing sebagai pendukung kegiatan perusahaan. Selain itu, perusahaan penyedia jasa tenaga kerja outsourcing juga sudah sangat mudah untuk Anda temui.
Sebelum jauh melangkah ke pembahasan selanjutnya, ada baiknya kita menyamakan persepsi tentang perusahaan outsourcing terlebih dahulu.
Perusahaan outsourcing atau perusahaan alih daya adalah perusahaan yang menyediakan tenaga kerja atau karyawan outsourcing untuk pemenuhan tenaga kerja perusahaan pengguna jasa outsourcing.
Karyawan outsourcing yang disediakan oleh perusahaan jasa outsourcing hanya dapat mengerjakan pekerjaan yang tidak berhubungan langsung dengan kegiatan utama perusahaan pengguna.
Dalam artikel ini Anda bisa mendapatkan informasi yang lebih lengkap selain apa yang telah dijabarkan pada bagian di atas.
Apa Itu Perusahaan Penyedia Jasa Tenaga Kerja Outsourcing (Alih Daya)
Seperti yang dijelaskan sebelumnya tenaga outsourcing adalah karyawan outsourcing yang disediakan oleh jasa kerja dari pihak ketiga sebagai pendukung penyelesaian pekerjaan atau alih daya.
Jasa outsourcing jadi pilihan berbagai perusahaan karena karyawan outsourcing dinilai dapat mengurangi beban rekrutmen serta dapat membuat kegiatan utama yang berhubungan langsung dengan inti bisnis bisa berjalan dengan lebih efektif dan efisien.
Namun, perlu diingat jenis pekerjaan yang bisa dikerjakan oleh karyawan outsourcing dibatasi oleh peraturan yang berlaku di Indonesia. Pengguna tenaga kerja outsourcing hanya melimpahkan pekerjaan di sebuah perusahaan melalui sistem kontrak kerja yang telah diatur dalam UU Ketenagakerjaan.
Isi dari peraturan itu antara lain adalah karyawan outsourcing hanya berperan sebagai pendukung kegiatan inti perusahaan yang menggunakan tenaga mereka. Artinya, pekerjaan seperti kegiatan inti manufaktur dalam pabrik pembuatan produk tidak bisa dilakukan karyawan outsourcing.
Namun, proses produksi kecuali produk utama dari perusahaan pemberi kerja masih bisa menggunakan karyawan outsourcing.
Cara Mendapatkan Karyawan Outsourcing
Setelah mengetahui apa itu tenaga outsourcing, Anda mungkin ingin mengetahui tentang bagaimana tenaga outsourcing (alih daya) bisa Anda gunakan pada perusahaan Anda.
Berikut ini adalah tata cara untuk bisa mendapatkan jasa outsourcing:
1. Mencari Perusahaan Outsourcing
Tahap pertama untuk mendapatkan tenaga outsourcing adalah mencari perusahaan penyediaan jasa pekerja outsourcing.
Perusahaan alih daya yang baik tentu saja adalah perusahaan yang memenuhi aturan-aturan pendirian perusahaan termasuk aturan untuk menjalankan bisnis penyaluran tenaga kerja outsourcing.
Pastikan Anda mencari perusahaan yang telah berbentuk badan hukum yang jelas untuk menghindari masalah hukum di kemudian hari.
Selain pertimbangan itu, pertimbangan teknis juga perlu dilakukan. Anda perlu melihat bagaimana reputasi perusahaan tersebut, jika memungkinkan pilih perusahaan yang Anda sudah tahu kinerjanya melalui referensi rekanan Anda.
Baca juga: Perusahaan Outsourcing Adalah: Jenis dan Tips Mendirikannya
2. Melakukan Diskusi Sistem Kerja Outsourcing
Sebelum Anda menyerahkan sebagian pelaksanaan pekerjaan kepada perusahaan outsourcing, Anda tentu perlu melakukan diskusi terkait kebutuhan Anda.
Dalam diskusi ini Anda dapat membicarakan tentang jenis pekerjaan, kontrak kerja, perjanjian kerja dengan perusahaan maupun perjanjian kerja dengan sumber daya manusianya.
Perjanjian pemborongan pekerjaan, dan sistem kontrak yang dibagi menjadi Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) dan Perjanjian Kerja Waktu Tak Tentu (PKWTT) juga bisa jadi topik pembahasan di sini.
Baca juga: Perbedaan PKWT dan PKWTT bagi Pekerja
3. Penyediaan Jasa Pekerja atau Perekrutan Karyawan
Setelah melakukan perjanjian, biasanya perusahaan outsourcing akan merekrut tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Namun, tidak jarang pekerja outsourcing telah dimiliki perusahaan tersebut sehingga Anda bisa mendapatkan jasa pekerja atau buruh yang telah siap pakai.
Proses ini biasanya jadi pilihan utama kenapa perusahaan menggunakan penyedia jasa pekerja outsourcing.
4. Penggunaan Tenaga Kerja Outsourcing
Tahap selanjutnya adalah pelaksanaan pekerjaan kepada perusahaan Anda. Pada tahap ini jenis pekerjaan yang telah disepakati bisa mulai dikerjakan oleh outsourcing entah itu proses produksi atau pekerjaan lainnya.
Sebagai pengingat, pekerjaan yang diizinkan bukan merupakan kegiatan yang terpisah dari kegiatan utama perusahaan Anda.
Menurut peraturan UU Ketenagakerjaan no 13 Tahun 2003 yang berlaku karyawan outsourcing harus mendapatkan perlakuan yang sama dengan karyawan internal di perusahaan yang membutuhkan jasa mereka.
Hal ini perlu Anda jaga agar hubungan kerja antar Anda dan karyawan serta hubungan kerja antar karyawan bisa terjalin dengan baik dan harmonis.
5. Pelatihan untuk Pengembangan Kualitas
Sebagai perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja terbaik, tahapan ini bisa jadi pertimbangan yang bisa Anda lakukan.
Walaupun karyawan outsourcing terikat perusahaan lainnya melalui perjanjian dengan perusahaan Anda, tidak ada salahnya untuk menyediakan pelatihan yang bermanfaat untuk pengembangan tenaga kerja tersebut.
Dengan adanya sistem outsourcing Anda telah terbantu untuk memangkas kerumitan proses rekrutmen dan biaya operasional. Efisiensi biaya tersebut bisa Anda alihkan untuk pelatihan kepada karyawan dari perusahaan Anda sendiri atau karyawan outsourcing.
Tujuan akhirnya adalah agar perusahaan dapat menyerahkan pekerjaan tanpa khawatir akan kualitasnya.
6. Evaluasi Kinerja Karyawan
Pemangkasan biaya operasional dan dan proses rekrutmen tidak membuat Anda terlepas dari proses evaluasi pekerjaan karyawan outsourcing.
Pada pekerjaan teknis khususnya, mencari tenaga kerja terampil memiliki tantangan tersendiri. Ketika Anda sudah mendapat bantuan dari penyedia tenaga outsourcing, evaluasi yang lebih mendalam perlu Anda lakukan.
Hal ini menguntungkan kedua belah pihak, pekerjaan teknis Anda terselesaikan, kegiatan penunjang bisnis Anda makin lancar, karyawan outsourcing memiliki keahlian yang meningkat untuk perusahaan tempatnya saat ini dan kemudian hari, serta perjanjian kerja antara perusahaan jadi lebih lancar tanpa harus merekrut pekerja baru.
7. Pengawasan untuk menyelesaikan Pekerjaan
Selain evaluasi, ada satu tahap yang tidak kalah penting yaitu tahap pengawasan kegiatan penunjang di perusahaan Anda.
Pekerjaan outsourcing akan berjalan dengan lebih mudah jika pengawasan terhadap pekerjaan outsourcing juga berjalan dengan baik.
Perusahaan Anda membutuhkan sebuah sistem atau alat yang bisa memudahkan Anda dalam melakukan pengawasan pekerjaan outsourcing.
Untungnya Anda dan perusahaan Anda tidak perlu lagi kerepotan mencari alat yang tepat untuk mewujudkannya karena telah hadir Appsensi.
Appsensi adalah sebuah tools absensi online yang bisa mengatasi masalah pengawasan kehadiran, kinerja, dan pelaporan kegiatan perusahaan Anda hanya dalam genggaman. Dengan Appsensi, manajemen sumber daya manusia jadi makin mudah dan cepat karena Appsensi memiliki fitur mobile attendance.
Fitur ini memungkinkan perusahaan Anda untuk mengawasi absensi setiap karyawan dari mana saja. Karyawan perusahaan pun tidak perlu kerepotan mengantri saat melakukan absensi karena mereka juga bisa absen secara online.
Jika Anda tertarik untuk mendapatkan informasi lengkap terkait Appsensi, silahkan ajukan perjanjian demo aplikasi kami di sini.