Hero Blog General

Melihat Prospek Bisnis Berbagai Bidang Di Era Society 5.0

Juli 11, 2023

Article by Ricky Caesar Sam

Di era teknologi saat ini, dunia semakin dihadapkan pada perubahan yang besar. Tren transformasi digital nyaris tidak dapat dihentikan dan secara drastis mengubah banyak aspek kehidupan masyarakat termasuk dunia bisnis. Atas hal tersebut lahirlah era society 5.0 yang diinisiasi Jepang sebagai salah satu negara dengan teknologi sangat maju dan berpengaruh di dunia. 

Sejatinya pada era society 5.0 ini teknologi digunakan untuk mengatasi berbagai tantangan sosial yang kompleks dan menciptakan solusi yang lebih baik untuk kualitas hidup dan kesejahteraan manusia. Era society 5.0 adalah sebuah masa baru dalam perkembangan masyarakat setelah melewati era bercocok tanam atau agraris, industri, informasi, dan digital. Era society 5.0 ini memiliki fokus pada integrasi teknologi yang canggih sehingga orang, benda, dan sistem kini semuanya terhubung di dunia maya dengan bantuan optimal yang dihasilkan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).

Melihat Prospek Bisnis Berbagai Bidang Di Era Society 5.0

Berdasarkan hal ini, ‘memanjakan manusia’ bisa menjadi garis besar yang menggambarkan era society 5.0 ini. Dalam hal bisnis, ini merupakan suatu peluang besar untuk prospek kedepan. Yuk, simak artikel ini sampai selesai, jika Anda tertarik mengetahui lebih dalam terkait era 5.0.

Key Takeaways:

  • Era society 5.0 adalah sebuah masa baru dalam perkembangan masyarakat setelah melewati era bercocok tanam atau agraris, industri, informasi, dan digital.
  • society 5.0 didasarkan pada platform digital, infrastruktur, dan layanan yang dibuat oleh teknologi pintar seperti AI, robotika, Internet of things (IoT), dan sistem blockchain, serta augmented reality dan virtual reality atau otomatisasi proses robotik.
  • Era industri society 5.0 memiliki tiga pilar utama yaitu berpusat pada manusia, tangguh, dan berkelanjutan

Definisi Era Society 5.0

Lahirnya era society 5.0 tentu bukan tanpa tujuan. Perkembangan peradaban kali ini bertujuan untuk mencapai keseimbangan antara perkembangan ekonomi dan kemajuan sosial serta keberlanjutan lingkungan hidup. Sebab, di era society 5.0 teknologi dianggap sebagai sarana untuk meningkatkan kemampuan manusia dan efisiensi secara keseluruhan. 

Pendekatannya berpusat pada pemberdayaan individu dan komunitas, mendorong kolaborasi, dan mempromosikan inovasi. Secara konsep era society 5.0 menekankan penggabungan dunia fisik dan digital, dengan memanfaatkan teknologi seperti kecerdasan buatan (AI), Internet of Things (IoT), robotika, big data, dan teknologi yang sedang berkembang lainnya. Apabila dirangkum secara singkat, era society 5.0 ini memiliki beberapa elemen kunci yaitu:

  1. Pendekatan berpusat pada manusia: Menempatkan kesejahteraan dan kebutuhan individu sebagai pusat pengembangan teknologi dan kemajuan sosial.
  2. Integrasi ruang fisik dan digital: Memanfaatkan teknologi untuk menghubungkan dunia fisik dan virtual secara lancar, memungkinkan pertukaran data dan sumber daya yang efisien.
  3. Kolaborasi lintas sektor: Mendorong kolaborasi antara sektor-sektor yang berbeda, termasuk pemerintah, industri, akademisi, dan masyarakat sipil, untuk mengatasi tantangan sosial yang kompleks.
  4. Pertumbuhan berkelanjutan dan inklusif: Mendorong perkembangan ekonomi yang berkelanjutan secara lingkungan dan inklusif, mengatasi kesenjangan dan memastikan manfaat dari kemajuan teknologi dapat diakses oleh seluruh anggota masyarakat.
  5. Pertimbangan etika: Memastikan bahwa kemajuan teknologi dikembangkan dan diterapkan secara etis dan bertanggung jawab, dengan mempertimbangkan isu-isu seperti privasi, keamanan, dan kesetaraan.

Baca juga: Era Disrupsi Adalah Fenomena yang Patut Diwaspadai!

3 Strategi Bisnis di Era Society 5.0

Ketika membahas era society 5.0 terhadap strategi bisnis, kita perlu mengambil perspektif yang luas dan umum untuk menerapkannya pada semua industri. Seperti yang dijelaskan oleh European Commission, era industri society 5.0 memiliki tiga pilar utama yaitu berpusat pada manusia, tangguh, dan berkelanjutan. Ketiganya memiliki implikasi yang signifikan terhadap strategi bisnis. Artikel ini akan menguraikan satu persatu strategi.

1. Strategi Berpusat pada Manusia

Strategi yang berpusat pada manusia adalah strategi yang “mempromosikan bakat, keragaman, dan pemberdayaan”. Pergeseran paling utama dari strategi ini adalah melihat sumber daya manusia sebagai “sarana” menjadi melihat sumber daya manusia sebagai “tujuan”. Dengan kata lain, pergeseran perspektif ini bisa diartikan sebagai dari manusia yang melayani organisasi, menjadi organisasi yang melayani manusia.

Hal ini sejalan dengan perkembangan di pasar kerja yakni banyak industri dan negara melihat bahwa menemukan, melayani, dan mempertahankan talenta manusia sebagai tantangan yang jauh lebih besar daripada menemukan, melayani, dan mempertahankan pelanggan. Jika perkembangan ini berlanjut, maka perlu strategi bisnis yang tepat untuk bertahan di era industri society 5.0. 

Tujuan dari strategi berpusat pada manusia di era society 5.0 ini tidak lagi hanya berorientasi pada pelanggan, melainkan juga tentang mendapatkan keunggulan kompetitif dan menggunakannya untuk menciptakan nilai tambah yang unik bagi karyawan.

2. Strategi Tangguh

Strategi tangguh adalah “lincah dan tangguh terhadap teknologi yang fleksibel dan mudah beradaptasi.” Hal tersebut merupakan tuntutan peradaban masa kini setelah melewati pandemi Covid-19, masa kekurangan pasokan global, sampai perang Rusia-Ukraina. 

Ini juga merupakan perubahan yang cukup drastis daripada yang terlihat pada awalnya. Meskipun ketangkasan dan fleksibilitas sudah lama menjadi agenda perusahaan dalam operasional bisnis, hal ini tidak serta merta menghasilkan ketahanan yang lebih baik.Sebab, sebagian besar bisnis saat ini bukan didorong oleh ketahanan melainkan pada efisiensi dan optimalisasi keuntungan semata.

Padahal jika kita menyadari, resiliensi benar-benar akan menjadi salah satu dari tiga pilar Industri di era society 5.0. Oleh karena itu, fokus utama strategi bisnis saat ini tidak lagi pada pertumbuhan, keuntungan, dan efisiensi, tetapi pada penciptaan organisasi yang “anti rapuh”. Artinya, perusahaan harus mampu mengantisipasi, bereaksi dan belajar secara tepat waktu dan sistematis dari setiap krisis yang dihadapi guna memastikan bisnis yang stabil dan berkelanjutan.

3. Strategi Berkelanjutan

Seperti dua pilar lainnya, strategi berkelanjutan ini juga merupakan upaya agar bisnis dapat bertahan dan berkembang di era society 5.0. Strategi keberlanjutan perusahaan sebagian besar berfokus pada pengurangan atau meminimalkan kerusakan atau greenwashing.

Daripada hanya mengurangi dampak negatif perusahaan, perusahaan yang benar-benar berorientasi pada berkelanjutan berfokus pada peningkatan dampak positifnya. Dengan kata lain, strategi di Industri era society 5.0 berarti perusahaan menjadi bagian dari solusi, bukan bagian dari masalah.

Implementasi Era Society 5.0 di Berbagai Bidang

Society 5.0 merupakan konsep yang diusulkan oleh pemerintah Jepang untuk mewujudkan masyarakat yang berfokus pada pemanfaatan teknologi cerdas dan inovatif dalam berbagai aspek kehidupan. Berikut ini adalah beberapa contoh penerapan konsep society 5.0 dalam berbagai bidang:

Pendidikan

Implementasi Era Society 5.0 di Berbagai Bidang

Society 5.0 dapat membawa revolusi dalam pendidikan dengan mengintegrasikan teknologi seperti kecerdasan buatan (AI), virtual reality (VR), dan augmented reality (AR) ke dalam proses pembelajaran. Misalnya, pelajaran interaktif menggunakan VR atau penggunaan AI untuk personalisasi pengalaman belajar.

Transportasi

Dalam society 5.0, transportasi dapat menjadi lebih efisien dan berkelanjutan dengan penggunaan mobil otonom, jaringan transportasi cerdas, dan infrastruktur terhubung. Teknologi ini dapat mengoptimalkan rute, mengurangi kemacetan, dan mengurangi emisi karbon.

Kesehatan

Society 5.0 dapat mengubah industri kesehatan dengan memanfaatkan teknologi canggih seperti telemedicine, perangkat medis terhubung, dan analisis data besar (big data) untuk diagnosis yang lebih akurat dan pengobatan yang disesuaikan dengan setiap individu.

Lingkungan

Konsep society 5.0 berupaya menjadikan masyarakat yang berkelanjutan dengan memanfaatkan teknologi untuk mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan. Contohnya adalah penggunaan energi terbarukan, manajemen pintar dalam penggunaan sumber daya, dan sistem pemantauan lingkungan yang cerdas.

Industri

Society 5.0 mendorong pengembangan industri cerdas dengan menggabungkan teknologi seperti Internet of Things (IoT), robotika, dan manufaktur berbasis AI. Hal ini memungkinkan produksi yang lebih efisien, peningkatan otomasi, dan pengembangan produk inovatif.

Keamanan

Dalam society 5.0, teknologi kecerdasan buatan dan analisis data dapat digunakan untuk meningkatkan keamanan masyarakat. Contohnya adalah sistem pengawasan video yang cerdas untuk mendeteksi kejahatan, analisis data untuk pemantauan keamanan publik, atau sistem peringatan dini untuk bencana alam.

Pertanian

Dalam pertanian, society 5.0 memungkinkan penggunaan teknologi seperti sensor pintar, drone, dan analisis data untuk meningkatkan efisiensi produksi, pemantauan tanaman, dan pengelolaan sumber daya pertanian. Hal ini dapat membantu meningkatkan produksi pertanian, mengurangi penggunaan pestisida, dan mengoptimalkan penggunaan air.

Pemerintahan

Society 5.0 juga berpotensi membawa perubahan dalam pemerintahan dengan mendorong pemerintahan digital yang efisien dan partisipatif. Penggunaan teknologi seperti e-governance, sistem kecerdasan buatan untuk pengolahan data, dan partisipasi masyarakat melalui platform digital dapat meningkatkan pelayanan publik dan transparansi.

Baca juga: Prinsip Ekonomi Adalah Kunci Sukses Raup Keuntungan Maksimal!

Appsensi Aset Bisnis Anda di Era Society 5.0

Sadar atau tidak, kita sekarang sudah berada di era baru, di mana inovasi didorong oleh teknologi yang amat canggih seperti IoT, AI, dan robotika yang membawa perubahan signifikan pada ekonomi dan masyarakat. Era ini dinamakan society 5.0 yang merupakan perkembangan era digital 4.0.

Jika diibaratkan sebagai suatu ruangan atau dimensi, di era society 5.0 tidak cukup hanya memiliki suhu yang nyaman. Manusia membutuhkan kenyamanan dalam semua aspek kehidupan, termasuk energi, transportasi, perawatan medis, belanja, pendidikan, pekerjaan, dan rekreasi.

Oleh karena itu, setiap perusahaan harus mulai menyesuaikan kembali bisnisnya mengikuti perkembangan zaman yang ada. Hal dasar yang bisa dilakukan adalah mengubah sistem absensi kantor seperti menjadi digital. Hal ini tanpa disadari bisa mendukung perusahaan menerapkan manajemen kerja perusahaan yang berpusat pada kepuasan manusia melalui fleksibilitas, tangguh, dan berkelanjutan. 

Guna menjawab kebutuhan tersebut, Appsensi hadir sebagai aplikasi absensi mobile yang memberikan win to win solution bagi perusahaan dan karyawan melalui berbagai fitur menarik dan bermanfaat seperti absensi online, laporan kehadiran, pengajuan cuti dan lembur, pengajuan klaim, payroll, laporan aktivitas, dan masih banyak fitur lainnya.

Jika Anda tertarik untuk melihat bagaimana Appsensi dapat mempermudah pekerjaan saat ini, yuk langsung saja menghubungi kami melalui link ini dan konsultasikan apa yang menjadi kebutuhan perusahaan Anda.

Ricky Caesar Sam

Head of Sales and Marketing Appsensi

Artikel Terkait

Top Artikel

Tulis Komentar

Nama

Email

Komentar

TOC Icon