Di era teknologi ini, kita semua menyaksikan bagaimana teknologi berkembang dengan sangat cepat. Dan berkat pengembangan teknologi tersebut, banyak sekali aktivitas manusia menjadi jauh lebih mudah. Saat ini, sudah banyak sekali produk teknologi yang ditemukan, salah satunya adalah Face Recognition. Face recognition adalah teknologi pengenal wajah yang sampai saat ini masih terus dikembangkan dengan harapan dapat berfungsi secara lebih baik lagi kedepannya.
Teknologi pengenal wajah ini merupakan salah satu bentuk nyata dari pengembangan teknologi. Seperti kebanyakan teknologi lainnya, cara kerja face recognition ini menggunakan Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan untuk mengenali wajah seseorang yang sudah terdaftar di database. Saat seseorang memindai wajahnya menggunakan teknologi ini, Anda bisa mengenalinya melalui data pribadi yang sudah diberikan, seperti nama, posisi jabatan, dan lain sebagainya.
Sekarang ini, teknologi pengenal wajah sudah digunakan pada banyak hal. Contohnya, iPhone terbaru yang sudah menggunakannya untuk membuka kunci smartphone. Sudah banyak juga perusahaan yang menggunakannya pada sistem absensi. Untuk mengetahui lebih lanjut, berikut adalah semua yang perlu Anda ketahui tentang teknologi pengenal wajah ini.
Sejarah Teknologi Face Recognition
Walaupun saat ini teknologi pengenal wajah terlihat sangat canggih, terlebih karena sering diperlihatkan di film-film science fiction terkenal, sebenarnya teknologi ini sudah dikembangkan dari beberapa dekade yang lalu. Pada sekitar tahun 1960, seorang ahli komputer dan matematika dari Amerika bernama Woodrow Wilson Bledsoe sudah mulai mengembangkan teknologi ini. Bisa dikatakan, temuan dari sang ahli merupakan terobosan luar biasa di dunia teknologi.
Bledsoe mengembangkan teknologi pengenal wajah dengan menggunakan sebuah alat yang mirip kamera. Dengan alat tersebut, sang ahli memasukkan gambar wajah dan data yang dimiliki oleh pemilik wajah tersebut. Namun sayangnya, penemuan ini tidak begitu berhasil dikarenakan terbatasnya teknologi komputer pada saat itu. Bisa dikatakan bahwa pengembangan teknologi pengenal wajah ini cukup lambat dibandingkan pengembangan teknologi lainnya, karena waktu dari 1960 sampai saat ini tidak sebentar.
Cara Kerja Teknologi Face Recognition
Teknologi pengenal wajah sebenarnya adalah perangkat lunak (software) atau aplikasi yang bisa mengidentifikasi, membandingkan, serta menganalisis satu wajah dan wajah lainnya yang sudah tersimpan di database. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, teknologi ini menggunakan kecerdasan buatan. Face recognition app ini bekerja dalam beberapa langkah, yaitu:
- Pertama, sistem pengenal wajah akan mendeteksi wajah seseorang dengan menggunakan kamera.
- Setelah itu, foto wajah yang sudah ditangkap kamera akan dianalisis.
- Kemudian sistem akan mengubah analisis wajah tersebut menjadi data yang bernama faceprint.
- Sistem akan mengidentifikasi dan membandingkan data faceprint tersebut dengan data yang tersimpan di database.
Walaupun terdengar sederhana, namun sebenarnya cara kerja teknologi ini lebih rumit dan kompleks. Hal ini dikarenakan sistem pengenal wajah perlu membandingkan ribuan atau bahkan jutaan data yang ada di database dalam proses identifikasi wajah.
Baca juga: Ketahui, Ini Dia 9 Kelebihan Absen Selfie
Manfaat Menggunakan Teknologi Face Recognition Pada Sistem Absensi
Ada beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan jika menggunakan face recognition pada sistem absensi bisnis Anda. Berikut adalah manfaat-manfaat tersebut.
1. Mencegah Tindakan Kriminal
Dikarenakan foto wajah serta informasi pribadi mereka tersimpan di database, pengguna teknologi pengenal wajah akan berpikir dua kali untuk melakukan tindakan kriminal. Dengan teknologi ini, pihak berwajib akan lebih mudah menemukan pelaku tindak kriminal. Jika Anda menggunakan teknologi pengenal wajah pada sistem absensi perusahaan Anda, Anda bisa mengurangi terjadinya perilaku menyimpang atau tindakan kriminal di tempat kerja.
2. Meningkatkan Efisiensi Kerja
Proses absensi dengan menggunakan teknologi pengenal wajah cenderung cepat. Hanya membutuhkan waktu beberapa detik, para karyawan bisa absen dan menunjukkan bahwa mereka masuk kerja. Hal ini tentu berdampak baik pada tingkat efisiensi kerja. Dengan proses absensi yang cepat, para karyawan bisa langsung melakukan pekerjaan mereka daripada berlama-lama menulis absensi secara manual.
Dengan kata lain, teknologi pengenal wajah bisa membantu untuk menghemat waktu serta memaksimalkan waktu yang dimiliki karyawan untuk segera bekerja.
3. Meningkatkan Kedisiplinan
Dengan menggunakan teknologi pengenal wajah, akan lebih sulit bagi karyawan untuk memanipulasi absensi, seperti contohnya titip absen. Dengan begini, perusahaan bisa memperoleh data absensi dengan lebih akurat dan real-time. Hal ini tentu berdampak pada departemen lainnya dalam perusahaan, seperti departemen HRD dan keuangan. Seperti yang kita tahu, absensi bisa berpengaruh kepada 2 aspek tersebut.
Sama seperti teknologi sidik jari atau fingerprint, sistem absensi akan sulit untuk diwakilkan oleh orang lain.
4. Contactless
Tidak seperti teknologi sidik jari atau fingerprint yang mengharuskan karyawan untuk menempelkan jari mereka pada mesin, teknologi pengenal wajah benar-benar contactless atau tidak memerlukan kontak sama sekali dengan mesin. Pengguna juga tidak perlu menyentuh kartu identitas karyawan untuk didekatkan ke sensor pembaca. Dengan begini, proses absensi menjadi lebih steril.
Seperti yang kita tahu, saat ini pandemik global mengharuskan kita untuk mengurangi kontak. Penggunaan teknologi pengenal wajah tentu sangat relevan dengan keadaan sekarang ini. Dengan menggunakannya, pengguna hanya perlu menatap layar atau kamera yang ada pada mesin absensi tanpa menyentuhnya sekalipun.
5. Meminimalisir Gagal Absen
Beberapa karyawan bisa kehilangan kartu identitas karyawan yang mereka gunakan untuk absen atau lupa password saat absensi. Sidik jari pun bisa sulit terbaca saat jari basah atau terkena bahan kimia seperti sabun. Untuk meminimalisir gagal absen seperti ini, Anda bisa menggunakan face recognition absensi. Foto wajah beserta data diri sudah tersimpan di dalam database, sehingga kemungkinannya kecil untuk berubah ataupun hilang.
Keamanan dan kenyamanan adalah faktor yang harus diperhatikan dalam sistem absensi. Faktor keamanan berkaitan dengan sistem absensi yang tidak bisa dimanipulasi, serta data karyawan yang terproteksi dengan baik. Sedangkan faktor kenyamanan lebih tentang pengalaman karyawan dalam menjalankan absensi yang lebih mudah, cepat, dan minim kendala. Dan teknologi pengenal wajah mampu memenuhi 2 faktor utama tersebut.
Ada banyak aplikasi yang menawarkan teknologi ini untuk sistem absensi, salah satunya adalah Appsensi.
Tentang Appsensi
Appsensi adalah aplikasi absensi mobile yang cocok sekali untuk usaha kecil dan menengah, seperti bisnis makanan dan minuman, bisnis swasta retail, bisnis layanan, dan lainnya. Aplikasi ini memungkinkan Anda untuk bisa dengan mudah mengatur jadwal kerja karyawan serta memantau kinerja mereka secara real time. Aplikasi ini sangat efektif dan mudah digunakan. Dengan Appsensi, data absen akan menjadi lebih valid.
Sudah banyak perusahaan-perusahaan besar yang menggunakan Appsensi, termasuk Metrocom, BNPB, Bank Indonesia, Waskita, Bhinneka Life, Bina Panca Nusantara, dan masih banyak lagi. Selain itu, aplikasi ini juga menawarkan banyak fitur yang sangat berguna.
Baca juga: 5 Rekomendasi Aplikasi Absensi Online Karyawan Berbasis Web
Fitur-Fitur Aplikasi Appsensi
Berikut adalah fitur-fitur yang disematkan di aplikasi Appsensi, yang bisa mempermudah proses absensi di bisnis Anda.
1. Face Recognition
Appsensi dilengkapi dengan fitur face recognition yang bisa memverifikasi keaslian data wajah karyawan secara cepat dan akurat.
2. Penanda Lokasi
Fitur geotagging atau penanda lokasi ini memungkinkan Anda untuk memantau lokasi kehadiran karyawan dengan lokasi yang akurat. Dengan begini, manipulasi kehadiran pun bisa diminimalisir dengan baik.
3. Laporan Kehadiran
Aplikasi Appsensi bisa menampilkan akses daftar hadir setiap karyawan Anda. Anda dapat melihat skema kehadiran dengan sistem yang sudah ditetapkan.
4. Laporan Aktifitas
Selain laporan kehadiran, Appsensi juga memiliki fitur laporan aktivitas yang memungkinkan Anda untuk memantau aktifitas karyawan. Dengan begini, Anda bisa dengan mudah memantau aktifitas harian hingga bulanan karyawan.
5. Koreksi Kehadiran
Jika Anda melakukan kesalahan dalam memasukkan data kehadiran karyawan, jangan khawatir karena Anda bisa mengkoreksinya.
6. Pengajuan Cuti
Dengan Appsensi, Anda bisa dengan mudah mengatur semua jenis permintaan cuti dengan alur persetujuan yang sudah Anda tetapkan di perusahaan Anda.
Itu tadi adalah semua yang perlu Anda tahu tentang teknologi pengenal wajah. Jika Anda mencari aplikasi absensi yang menggunakan teknologi ini, Appsensi adalah aplikasi yang bisa diandalkan. Aplikasi ini menawarkan 3 paket berbeda yang bisa Anda pilih sesuai kebutuhan. Anda bisa mengunjungi website resmi Appsensi jika ingin mengetahui lebih lanjut. Jadi, apakah Anda tertarik menggunakan teknologi face recognition untuk sistem absensi di perusahaan Anda? Ayo coba gratis 30 hari dengan mengisi form dibawah ini:
Tulis Komentar