Kesibukan pekerjaan bisa membuat stres, burnout, jenuh, bosan, dan hal-hal lain yang membuat mood atau suasana hati seseorang menjadi tidak baik. Perubahan suasana hati yang berujung bad mood terbukti bisa menurunkan produktivitas karyawan. Oleh karena itu, artikel ini akan akan memaparkan aktivitas apa saja yang bisa menjadi mood booster untuk mengembalikan semangat kerja.
Key Takeaways
- Mood booster adalah segala sesuatu yang bisa membuat diri kembali senang, ceria, dan bersemangat setelah mengalami kejadian yang buruk.
- Beberapa aktivitas yang bisa menjadi mood booster saat kerja, yakni berolahraga, istirahat sejenak, tidur siang, mendengarkan musik, mengonsumsi makanan atau minuman favorit, bercerita dengan teman kantor, dan memelihara tanaman.
Pengertian Mood Booster
Mood booster terdiri dari dua kata dalam bahasa Inggris, yakni ‘mood’ yang berarti perasaan atau suasana hati dan ‘booster’ yang berarti pendorong atau pendongkrak. Jadi mood booster dapat diartikan sebagai adalah segala sesuatu yang bisa membuat diri kembali senang, ceria, dan bersemangat setelah mengalami kejadian yang buruk.
Aktivitas yang bisa Menjadi Mood Booster saat Bekerja
Setelah mengetahui arti moodboster, tentu Anda juga perlu tahu apa saja aktivitas yang bisa menjadi mood booster saat bekerja. Berikut penjelasannya.
1. Berolahraga
Aktivitas pertama yang bisa jadi mood booster adalah melakukan olahraga ringan. Anda bisa melakukan olahraga ringan di sekitar meja kerja biasanya dikenal dengan istilah deskercise. Lakukan waktu luang atau waktu beristirahat di kantor untuk melakukan olahraga ringan di sekitar meja kerja Anda.
Anda bisa melakukan gerakan sederhana seperti gerakan duduk-berdiri (chair squats), push up meja, hingga gerakan duduk bersandar pada tembok (wall sits). Anda cukup memanfaatkan meja dan kursi kerja, sehingga tak perlu beranjak dari tempat kerja Anda.
Selain membuat suasana hati kembali ceria dan semangat. Olahraga ringan Ini juga membantu mengurangi ketegangan otot karena lelah duduk seharian.
2. Istirahat Sejenak
Aktivitas selanjutnya yang bisa dilakukan yaitu dengan break atau istirahat sejenak selama bekerja. Untuk meningkatkan suasana hati, cobalah jalan santai di halaman kantor atau ke tempat lainnya sembari menjernihkan pikiran. Melakukan perjalanan singkat (short walk) saat bekerja membantu meningkatkan kreativitas dan kemampuan dalam berpikir.
Selain itu, short walk juga memiliki dampak positif terhadap perubahan mood seseorang. Jadi ketika badan sudah terasa kaku atau cukup lelah dan berujung membuat suasana hati buruk (bad mood) saat bekerja, mungkin short walk bisa menjadi salah satu solusinya.
3. Tidur Siang (Power Nap)
Saat bad mood menyerang, coba sempatkanlah untuk tidur siang sejenak. Sekitar 20 sampai 30 menit. Tidur siang ini termasuk mood booster yang bisa Anda lakukan di waktu luang atau waktu istirahat kerja.
Menurut The National Sleep Foundation (NSF), dengan tidur siang suasana hati akan stabil dan terjaga, sehingga semangat untuk bekerja muncul kembali. Selain itu, mengutip dari Grid, tidur siang atau power nap bisa meningkatkan daya ingat, kemampuan kognitif, kreativitas, dan tingkat energi.
Namun, memang aktivitas ini akan cenderung sulit untuk dilakukan jika pekerjaan terlalu menumpuk, sehingga harus segera diselesaikan. Atau bisa juga karena tempat kerja Anda memberlakukan larangan untuk tidur siang.
4. Mendengarkan Musik
Apabila tempat bekerja Anda tidak memperkenankan tidur siang, Anda bisa coba mendengarkan musik untuk menghilangkan bad mood. Mendengarkan musik, dapat membuat diri lebih rileks. Menurut beberapa penelitian, ketika seseorang mendengarkan musik, stres dalam diri akan berkurang dan membangkitkan mood.
Sedangkan studi ilmiah dari Montreal Neurological Institute and Hospital menyebutkan bahwa terdapat hubungan langsung antara mendengarkan musik dengan pelepasan hormon dopamin di dalam otak manusia. Hormon dopamin sendiri dapat meningkatkan suasana hati seseorang menjadi lebih baik dan rileks. Namun, ketika sedang mempelajari hal baru atau memproses informasi yang kompleks sangat tidak disarankan untuk mendengarkan musik.
5. Makan Makanan yang Disuka
Suasana hati yang buruk sebaiknya jangan dibiarkan terlalu lama, karena bisa mengganggu rutinitas bekerja. Atasi dengan menyantap makanan enak yang Anda sukai. Bisa makanan ringan, makanan berat, atau bahkan keduanya.
Namun jika Anda belum menemukan makanan yang cocok untuk dijadikan sebagai mood booster, mungkin Anda bisa mencoba beberapa makanan, seperti oatmeal, ikan, pisang, cokelat hitam.
Makan makanan yang disuka memang bisa menjadi mood booster. Akan tetapi, ingat untuk tak mengkonsumsinya secara berlebihan karena dapat mengganggu kesehatan tubuh, bahkan bisa menyebabkan penyakit.
6. Minum Minuman yang Disuka
Selain makanan, minuman favorit juga bisa dijadikan sebagai mood booster. Alangkah baiknya, minuman yang bisa menjadi mood booster ini merupakan minuman yang sehat bagi tubuh.
Ada banyak pilihan minuman sehat yang bisa Anda coba, seperti jus buah, minuman berbahan dasar rempah-rempah, dan sejenisnya. Dengan minuman yang sehat, maka bukan hanya mood saja yang menjadi baik, tetapi kesehatan tubuh menjadi baik juga.
7. Bercerita dengan Teman atau Keluarga
Memendam suatu permasalahan terlalu tidak baik bagi kesehatan, karena bisa mengganggu pikiran. Pikiran yang terganggu ini bisa menyebabkan mood menjadi buruk.
Bila dibiarkan, mood yang buruk ini bisa saja Anda lampiaskan kepada orang lain atau kepada tugas kantor yang sedang Anda kerjakan. Hal ini bisa membuat hubungan Anda dengan teman Anda menjadi kurang baik dan memengaruhi hasil pekerjaan Anda.
Daripada memendam permasalahan terlalu lama, sebaiknya cobalah bercerita pada teman kerja atau keluarga. Dengan curhat kepada teman atau keluarga, Anda akan terasa lebih baik karena uneg-uneg di dalam diri bisa dikeluarkan.
Namun, apabila Anda merasa malu untuk curhat kepada teman, Anda bisa curhat kepada psikolog atau psikiater. Permasalahan yang dapat diceritakan akan berdampak baik terhadap kesehatan mental diri sendiri.
8. Memelihara Tanaman
Para ahli setuju bahwa tanaman sebagai mood booster di dalam ruang kerja. Pasalnya, di siang hari, tanaman akan menyerap karbon dioksida dari udara Lalu menggantinya dengan oksigen.
Ketika kadar oksigen yang meningkat, maka tingkat kecemasan seseorang berkurang. Penelitian telah menunjukkan bahwa kecemasan dan depresi disebabkan dengan tingkat racun yang tinggi. Penelitian juga menunjukkan bahwa mikroba di tanah yang disebut M. vaccae atau “outdoorphins”, bisa meningkatkan suasana hati dan mengurangi tingkat stres.
Selain memperbaiki suasana hati, keberadaan tanaman di dalam ruang kerja juga membuat kualitas udara dalam ruang kerja membaik. Adapun tanaman yang cocok untuk dipelihara di ruang kerja, di antaranya kaktus, tillandsia (air plant), sirih gading (pothos), jade plant, tanaman dollar (ZZ plant), spider plant, lidah buaya, dan aglaonema merah.
Baca juga: Penting Banget! Arti Support System di Dunia Kerja
Tips Apabila Mood Tak Kunjung Datang
Terkadang meski sudah mencoba melakukan aktivitas di atas, suasana hati tak membaik. Kabar baiknya, Anda bisa coba melakukan hal-hal berikut untuk mengusir perasaan tidak semangat pada diri Anda. Dilansir dari Hello Sehat, berikut ini beberapa tips bila mood tidak kunjung datang.
1. Sadari Bahwa Anda Tidak Sendirian
Perubahan mood bisa datang kapan saja, Anda juga tidak bisa menghindarinya. Namun ingat, Anda tak sendirian, semua orang pernah mengalami bad mood. Sama dengan Anda mereka juga butuh mood booster. Hanya saja mungkin mereka bisa menutupi perasaan atau kondisi bad mood-nya dengan baik. Sehingga terlihat baik-baik saja.
2. Atur Napas
Sesaat setelah bad mood menyerang, coba pejamkan mata dan ambil napas dalam-dalam. Coba tarik napas melalui hidung dan tahan selama 5-7 detik. Kemudian hembuskan perlahan melalui mulut. Hal itu bisa membuat Anda lebih rileks. Ulangi langkah tersebut hingga mood Anda membaik. Anda juga bisa segera melakukan sesuatu yang bisa membuat Anda tenang ketika kesal melanda.
3. Menangis
Banyak orang merasa lega setelah menangis. Ingat, menangis bukanlah hal yang memalukan dan bukan berarti Anda cengeng. Jadi tak ada salahnya menangis untuk melepaskan emosi. Setelahnya rasakan perubahan suasana hati menjadi lebih baik.
Akan tetapi, perlu diwaspadai jika Anda merasa gampang menangis karena mudah tersinggung, bosan, atau putus asa, mungkin saja Anda mengalami depresi dan memerlukan bantuan dari psikolog atau dokter.
4. Tunggu Bad Mood Mereda
Bad mood kadang tidak berlangsung seharian. Coba tunggu beberapa saat dengan cara menyibukkan diri dengan pekerjaan, membersihkan rumah, membereskan meja kantor yang berantakan, atau bahkan coba mandi air hangat untuk bikin badan lebih relaks.
Baca juga: Pentingnya Self Reward untuk Produktivitas dan Kesehatan Mental
Itulah pembahasan mengenai aktivitas apa saja yang bisa jadi moodbooster untuk mengembalikan semangat kerja. Untuk menjaga mood tetap stabil, gunakan aplikasi produktivitas kerja terbaik yang dapat membantu Anda menjadi lebih produktif dalam bekerja. Salah satu yang patut Anda coba adalah Appsensi.
Appsensi adalah aplikasi absensi online berbasis mobile yang mendukung kebutuhan perusahaan, pemerintahan dan UMKM. Memberikan solusi untuk pencatatan kehadiran, penjadwalan karyawan dan penarikan laporan secara real-time.
Tertarik untuk mencoba menggunakan Appsensi? Atau Anda mempunyai pertanyaan seputar layanan Appsensi jangan ragu untuk hubungi kami atau klik link ini untuk coba gratis selama 30 hari.
Tulis Komentar