Hero Blog HR Tips

Pentingnya Slip Gaji Karyawan dan 6 Manfaat Pemakaiannya

Desember 8, 2021

Article by Carissa

Dalam dunia kerja, slip gaji karyawan bukan hanya berperan sebagai bukti pembayaran upah Anda sebagai pekerja. Dokumen tersebut dapat Anda gunakan juga untuk mengajukan kartu kredit rumah maupun kendaraan dan kebutuhan lain yang memerlukan bukti kestabilan penghasilan.

Sementara bagi perusahaan, slip gaji adalah bukti tanggung jawab mereka memenuhi hak para karyawan. Adapun pengaturan pembayarannya dan pembuatan slip gajinya diatur dalam pasal 17 ayat 2 Peraturan Pemerintah (PP) 78/2015. 

Untuk itu, perusahaan atau lembaga sejenis tak boleh sembarangan mengatur gaji, termasuk saat menyiapkan slipnya. Jika Anda bertugas mengatur dokumen tersebut, simak komponen hingga cara hitung penghasilan sebelum dicantumkan dalam slip gaji karyawan!

Komponen-komponen slip gaji 

Upah atau gaji, menurut pasal 1 ayat 30 Undang-undang 13/2003, diberikan dalam bentuk uang sebagai imbalan dari pelaku usaha kepada para karyawan yang telah ditetapkan, lalu dibayarkan sesuai perjanjian kerja, kontrak, kesepakatan, maupun aturan perundang-undangan. 

Namun, slip gaji tak hanya memuat nominal penghasilan yang karyawan terima setiap bulan. Ada komponen-komponen lain yang masuk ke dalam rincian tersebut, di antaranya:

1. Gaji pokok

Gaji pokok atau gaji dasar adalah pendapatan yang diterima karyawan yang besarannya disesuaikan jenjang karier, jabatan, dan lama masa kerjanya. Dari gaji pokok juga karyawan dapat melihat kualifikasi atau kompetensi mereka. Nominal upah dalam slip gaji karyawan pun berbeda di setiap perusahaan, bisa sama atau lebih tinggi dari upah minimum regional (UMR).

2. Tunjangan

Berikutnya ada tunjangan, komponen slip gaji yang umumnya tidak bersifat wajib. Perusahaan yang secara finansial sudah stabil dan mempunyai pemasukan tinggi biasanya dapat memberikan tunjangan besar. Jenisnya pun beragam, dari tunjangan jabatan, konsumsi, transportasi, komunikasi, hingga hari raya.

3. Potongan 

Jika tunjangan menambah besaran gaji pokok, maka potongan justru akan memangkasnya. Namun, potongan gaji merupakan bukti bahwa perusahaan taat melakukan kewajiban, misalnya untuk pajak penghasilan (PPh) dan premi asuransi. Karyawan juga tak akan heran saat mendarapi sebagian gaji yang mereka terima berkurang.

4. Lembur 

Komponen berikutnya yang harus dimasukkan dalam slip gaji karyawan adalah uang lembur

Baca Juga: Apa saja komponen penting dalam Sistem Payroll. Sesuai aturan yang ditetapkan Menakertrans No. 102/MEN/VI/2004, karyawan yang bekerja lebih dari tujuh jam sehari atau 40 jam seminggu harus mendapatkan upah lembur yang sesuai. Pembayarannya pun dilakukan setiap bulan sesuai akumulasi lamanya lembur yang karyawan lewati.

5. Komisi 

Disebut juga sebagai bonus, komisi merupakan bentuk pendapatan tak tetap yang diterima para karyawan karena kondisi tertentu. Misalnya, memenuhi kualifikasi tertentu, mencapai target tertentu, atau mendapatkan penilaian yang baik sesuai performa kerja. Komisi harus dicantumkan secara jelas dan mendetail sebagai bentuk transparansi.

Baca juga: Komponen Gaji Karyawan dalam Penyusunan Penghasilan Karyawan

Format penulisan dalam slip gaji

Selain komponen, mengetahui format penulisan juga membantu perusahan menyiapkan slip gaji karyawan yang rapi dan akurat. Berikut adalah format umum yang dapat digunakan untuk membuat slip gaji.

  • Nama perusahaan. Nama perusahaan jangan sampai Anda lewatkan saat membuat slip gaji. Pasalnya, keterangan ini merupakan identitas dari pemberi gaji. Selain itu, hal ini akan memudahkan proses administrasi seperti pembuatan laporan pajak dan pengecekan oleh pihak ketiga;
  • Pernyataan kerahasiaan dokumen. Besaran gaji pokok, termasuk komponen tambahan di dalam slip, adalah hal yang sifatnya rahasia. Dengan kata lain hanya perusahaan dan karyawan saja yang mengetahui. Anda dapat memberikan keterangan seperti RAHASIA atau CONFIDENTIAL pada slip tersebut;
  • Data karyawan. Dalam slip gaji karyawan, data karyawan seperti nama lengkap karyawan, nomor kepegawaian, periode gaji, posisi atau jabatan, NPWP (kalau dibutuhkan) harus Anda cantumkan;
  • Komponen gaji. Komponen-komponen gaji yang sudah dijelaskan sebelumnya wajib ada dalam slip dan dicantumkan serinci mungkin. Anda harus hati-hati saat memasukkan besaran yang diberikan, sebab harus sama dengan yang karyawan terima setiap bulan atau dalam periode waktu tertentu;
  • Keterangan pembayaran gaji. Bagian bawah atau akhir slip gaji merupakan tempat untuk menyertakan keterangan pembayaran. Di antaranya tanggal, cara pembayaran (transfer ke bank atau tunai), dan tanda tangan pihak yang bersangkutan.

Berbagai manfaat slip gaji untuk karyawan

Berbagai manfaat slip gaji untuk karyawan

Meski dianggap penting, slip gaji karyawan rupanya masih kerap diabaikan. Beberapa orang yang menerima arsip dokumen tersebut kadang menaruhnya sembarangan, lalu panik saat mereka sedang memerlukannya. Memang karyawan dapat meminta salinannya kepada perusahaan, tetapi kadang hal ini membutuhkan proses.

Baca Juga: Peraturan Jam Kerja Menurut Depnaker

Untuk itu, Anda harus mulai menyimpan slip gaji sebagai antisipasi. Bahkan Anda bisa saja menerima manfaat-manfaat berikut ini:

1. Mengetahui detail penghasilan

Seperti yang disinggung, fungsi utama slip gaji adalah memperlihatkan rincian penghasilan yang karyawan terima. Anda pun dapat menilai apakah gaji yang didapatkan sudah sesuai kontrak dan jobdesc yang dikerjakan untuk memenuhi target perusahaan.

Bagaimana kalau perusahaan belum memberikan informasi yang lengkap dalam slip gaji karyawan? Anda berhak menanyakannya transparansi data kepada pihak yang bersangkutan. Jangan sampai ada hak yang belum disampaikan atau tak sesuai dengan kewajiban yang Anda lakukan di perusahaan. 

2. Jadi bukti untuk mencicil kredit kendaraan

Berencana membeli kendaraan setelah diterima kerja di perusahaan? Berarti Anda harus simpan slip gaji, sebab dokumen ini berperan penting dalam pengajuan kredit. Sebagian besar perusahaan kredit membutuhkannya sebagai bukti bahwa Anda mampu melunasi tagihan dalam kurun waktu tertentu.

Aturan pengajuan bisa berbeda, tetapi rata-rata memerlukan slip gaji karyawan beserta bukti rekening dalam kurun waktu tiga bulan berturut-turut. Tanpa bukti ini, permohonan Anda cenderung sulit dikabulkan meski mempunyai gaji besar.

3. Memudahkan kredit tanpa agunan (KTA)

Masih berhubungan dengan kredit, slip gaji juga dapat membantu Anda mengambil KTA atau Kredit Tanpa Agunan. Orang-orang yang mengajukan jenis pinjaman ini biasanya membutuhkan dana untuk pendidikan, kesehatan, dan kebutuhan lain dalam waktu cepat.

Lembaga perbankan yang menyediakan KTA tentunya tak sembarangan mencairkan dana. Slip gaji sering kali diminta untuk mengetahui apakah kondisi finansial Anda sesuai kualifikasi. Nominal limit kredit pun biasanya ditentukan dari besaran pendapatan yang diterima.

4. Kelancaran membeli perangkat elektronik

Slip gaji karyawan bakal memudahkan Anda membeli perangkat elektronik seperti smartphone hingga laptop. Apalagi sekarang sejumlah vendor sudah menyediakan opsi pembelian kredit kalau Anda butuh gawai tertentu dalam waktu cepat.

Meski demikian, perusahaan penyedia kredit tetap akan mempertimbangkan kemampuan Anda dalam membayar cicilan. Maka dari itu, siapkan slip gaji dalam periode waktu tertentu yang dapat langsung Anda berikan saat hendak mengajukan kredit.

5. Memuluskan proses pengajuan KPR

Pembelian properti seperti rumah secara kredit memang sudah umum dilakukan, tetapi belakangan prosesnya akan lebih mudah. Kendati demikian, mengingat nilainya yang besar, membeli rumah akan membutuhkan proses yang lebih rumit dan memerlukan sejumlah dokumen, salah satunya slip gaji.

Sebagian besar bank yang menyediakan KPR biasanya meminta slip gaji karyawan dalam kurun waktu 3-6 bulan berturut-turut dengan masa kerja minimal satu tahun. Jumlah gaji yang Anda terima juga harus beberapa kali lipat lebih besar dari nominal cicilan yang diambil.

6. Menegosiasikan jumlah gaji

Selain berurusan dengan kredit, slip gaji membantu Anda menegosiasikan upah saat melamar di tempat kerja baru. Perusahaan yang sedang mewawancarai Anda akan mempertimbangkan jumlah beserta jobdesc yang pernah Anda lakukan sebelum menawar atau menyepakati negosiasi.

Sebagai pelamar kerja, Anda akan lebih mudah menentukan tarif gaji yang diharapkan dari perusahaan tersebut. Bukan tidak mungkin Anda bakal menerima penghasilan lebih besar karena mereka menganggap Anda layak dan mampu melakukan tanggung jawab yang diberikan.

Baca juga: Mengenal Sistem Penggajian Payroll yang Praktis dan Aman

Mudah mengatur slip gaji karyawan dengan Appsensi

Apa Anda sudah memahami komponen hingga manfaat dari slip gaji karyawan? Walau tak serumit laporan keuangan, pembuatan slip gaji dapat merepotkan saat Anda menangani karyawan dalam jumlah banyak. Jika tidak hati-hati, Anda akan melakukan kesalahan seperti salah memasukkan nominal gaji atau komponen lainnya.

Untuk itu, Appsensi hadir untuk membantu Anda menyiapkan slip gaji. Selain berfungsi sebagai aplikasi absensi mobile, Appsensi juga mempunyai fitur lain seperti Aplikasi payroll yang akan memudahkan Anda menyusun slip gaji karyawan secara akurat dan cepat. Jadi, karyawan dapat menerima bukti pembayaran upah tepat waktu. Isi from berikut dibawah ini untuk coba GRATIS 30 HARI aplikasi HR dari Appsensi :

Carissa

Marketing Communications

Artikel Terkait

Top Artikel

TOC Icon